Pemilu, Jangan Terpecah

BANDUNG – Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono berharap, hiruk pikuk politik, jangan sampai menimbulkan kekesalan dan perpecahan.

”Seperti yang selalu diingatkan Presiden Jokowi agar selalu menjaga bahasa yang santun, tidak merendahkan atau melecehkan,” kata kepada wartawan di sela Konsolidasi, Sosialisasi, dan Silaturahmi Partai Golkar bersama Caleg Golkar di Desa Jambudipa, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, kemarin (21/12).

Disinggung mengenai kontribusi pemilih Partai Golkar ke pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, Agung menyebutkan sekarang sudah mencapai 75,2 persen dari total pemilih Golkar yang mencapai 19 juta.

Menurut Agung masih ada waktu sekitar 100 hari ke depan yang bisa dimanfaatkan agar suara Golkar lebih maksimal lagi. Khusus Jawa Barat dengan jumlah pemilih yang mencapai 33,2 juta atau paling besar di Tanah Air, tentu ada penekanan khusus mengingat pada Pilpres 2014 suara Jokowi kalah.

Tetapi, dia yakin dengan pola kepemimpinan dan prestasi yang telah dibuktikan selama lima tahun, pandangan publik akan berubah sehingga suara Jokowi di Jabar dan juga NTB, dan Sumatra Barat, pasti akan ada kemajuan.

”Pa Jokowi ini sudah menjadi keluarga besar Golkar, ide-ide dan kesederhanaannya itu yang kami dukung. Jadi kami sangat optimistis bisa memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin sekaligus juga sukses dalam pileg,” pungkas Agung.

Ketua Umum PPK Kosgoro 1957, itu juga menilai kehadiran cawapres KH Ma’ruf Amin menambah kesempurnaan Jokowi pada pelaksanaan Debat Capres-Cawapres 17 Januari 2019.

Pasalnya pengalaman yang bersangkutan dalam dunia politik, sebagai anggota DPR, ditambah kapasitasnya sebagai ulama, membuat Ma’ruf Amin diyakini mampu mengimbangi pertanyaan dalam debat.

”Saya melihat track record KH Ma’ruf Amin sebagai figur berpengalaman dan punya visi baik. Jadi kehadirannya dalam debat capres nanti akan bisa menyempurnakan Pa Jokowi yang lebih familiar dengan persoalan bangsa,” sambungnya.

Agung meminta, kepada tim yang bertanggung jawab dalam menyiapkan materi debat agar bisa secara substansi memberikan materi sesuai tema nantinya. Dirinya memiliki keyakinan bahwa pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin bisa tampil percaya diri dalam menjawab pertanyaan yang diajukan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan