Ditantang Buat Aplikasi Database

BEKASI – Pada Lomba IT Software Solution for Business dalam Lomba Kreativitas Siswa (LKS) SMK Tingkat Provinsi Jawa Barat siswa ditantang untuk membuat aplikasi database sebuah perusahaan.

Menurut salah satu Juri Lomba IT Software Solution for Business, Eddo Fajar dalam pelaksanaan lomba, peserta disuruh untuk memecahkan masalah dengan program atau aplikasi basis data yang mereka buat.

”Misalnya, sebuah perusahaan minta dibuatkan sistem transaksi keuangan menggunakan database. Aplikasi tersebut harus memudahkan transaksi tadi,” ungkap Eddo di Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Cikarang, Bekasi seperti dilansir laman resmi Disdik Jabar.

Laman tersebut menyebutkan, melalui program tersebut siswa harus menemukan persoalan apa saja yang ditemukan dalam transaksi dan bagaimana dengan database-nya.

”Makanya, kriteria penilaiannya adalah bagaimana program basis datanya, apakah program yang dibuat sesuai dengan yang diminta juri? Dan apakah aplikasinya bisa dijalankan atau tidak,” katanya.

Menurut dia, siswa yang mengikuti lomba bidang ini 26 kota/kabupaten. Mayoritas seluruh peserta bisa menjalankan perintah yang diminta.

”Ada sih peserta yang miss nya. Tapi relatif bisa diatasi. Kesalahan hanya belum tepat menerjemahkan perintah. Bisa jadi karena bahasanya menggunakan Bahasa Inggris,” tuturnya.

Tapi, lanjut Eddo secara prinsip untuk kalangan siswa kemampuan mereka dalam membuat aplikasi sudah cukup. Telebih, kriteria penilaian lomba ini juga sudah dipelajari di sekolahnya masing-masing.

Ditambahkan, yang dibutuhkan dalam membuat aplikasi adalah logika. ”Soal logika ini memang sudah dipelajari di sekolah. Tapi untuk menjadi seorang profesionalis dibutuhkan jam terbang yang tidak sebentar. Ya butuh proses,” ujarnya. (siti/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan