Guru Indramayu Mogok Seminggu

Bahkan aksi mogok menga­jar itu bisa saja berjalan sebu­lan. Itu sebagai bentuk protes dan kekecewaan guru honorer K-2 yang tak bisa ikuti CPNS karena terbentur usia. Ketua FHPTK Kabupaten Cirebon Soleh Abdul Gofur membe­narkan pihaknya dan seluruh guru honorer akan melaks­anakan aksi mogok mengajar.

”Pilihannya antara besok (hari ini, red) atau minggu depan kita mulai. Tapi pilihan terbanyak kemungkinan pe­kan depan. Pasalnya kita juga harus koordinasi dengan pi­hak terkait,” ujarnya, kemarin.

Soleh mengatakan, aksi mogok mengajar tersebut tidak ada kaitannya dengan Pemkab Cirebon. “Kami te­gaskan aksi mogok mengajar tidak ada kaitannya dengan Pak Bupati atau Pemkab Ci­rebon. Karena kami tuntutan­nya kepada pemerintah pusat, yaitu Presiden atau Menteri PAN-RB. Pak Bupati di sini sudah peduli dengan guru honorer,” katanya.

Soleh menambahkan, kese­pakatan aksi mogok menga­jar murni dari para guru ho­norer. Soleh memastikan seluruh guru honorer yang ada di Kabupaten Cirebon sekitar 6.677. Angka itulah yang akan mengikuti aksi mogok mengajar.

”Bisa dibayangkan seluruh guru honorer yang ada di Ka­bupaten Cirebon ini akan melaksanakan aksi mogok mengajar, tentu pendidikan di Kabupaten Cirebon akan lumpuh,” ungkapnya.

Terpisah, Ketua PGRI Kabu­paten Cirebon Edin Suhaedin mengatakan aksi doa bersama untuk memuliakan guru yang digelar kemarin pagi berjalan sukses. “Meskipun waktunya sangat singkat karena berte­patan dengan jam masuk sekolah, namun tidak men­gurangi rasa khidmat. Aksi doa bersama untuk memu­liakan para guru,” ucap Endin.

Aksi doa bersama juga diser­tai dengan berbagai kegiatan para siswa. Bahkan ada siswa membawa kertas dengan tu­lisan memohon kepada Pre­siden agar menjadikan para guru honorer menjads PNS.

”Ada teatrikal, ada juga yang membaca puisi serta kegia­tan lain. Para siswa juga sangat antusias mengikuti doa bersama ini. Kita ingin beri­tahu kepada para siswa, para guru honorer ini jasanya sangat besar, sedangkan pen­ghasilan mereka sangat minim. Jadi layak untuk kami gelar aksi ini sebagai bentuk soli­daritas,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan