Menanti Peran Para Senior

JAKARTA – Terpilihnya Ilija Spasojevic dalam skuad tim nasional (timnas) U-23 memang memperlihatkan tingginya kepercayaan Luis Milla kepadanya. Meski kontribusi penyerang naturalisasi itu belum maksimal di Bali United musim ini.

Namun, tak ada jaminan bahwa kepercayaan pelatih asal Spanyol tersebut kepada Spaso –sapaan akrab Ilija Spasojevic– akan awet sampai Asian Games mendatang. Sangat bergantung performa pemain kelahiran Montenegro itu di waktu tersisa. Termasuk di Anniversary Cup yang dimulai hari ini.

Garuda Muda –julukan timnas U-23– akan meladeni timnas U-23 Bahrain di ajang yang sekaligus menjadi test event cabang sepak bola menuju Asian Games tersebut. ”Kali ini mereka dulu. Kami ingin melihat sejauh mana peran mereka untuk tim,” tutur Milla di Jakarta kemarin (26/4).

Ya, selain Spaso, ada dua pemain senior lagi yang masuk skuad Garuda Muda. Yakni, penyerang Lerby Eliandry dan kiper Andritany Ardhiyasa. Itu sesuai slot untuk pemain berusia di atas 23 tahun di Asian Games mendatang.

Untuk laga malam nanti yang dihelat di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Andritany dan Lerby mungkin jadi starter. Meskipun, jika dibandingkan dengan Lerby, Spaso sebenarnya lebih sering bergabung dengan Hansamu Yama Pranata dkk.

Namun, Spaso tak mempermasalahkannya. ”Kami bersaing sehat,” katanya.

Dia mengaku bersahabat dengan penyerang Borneo FC tersebut. ”Kami banyak bertukar pikiran dulu, sewaktu satu tim di Borneo FC,” papar dia.

Selain Bahrain, Anniversary Cup juga diikuti Uzbekistan U-23 dan Korea Utara (Korut) U-23. Uzbekistan dan Korut akan lebih dulu berduel hari ini, juga di Stadion Pakansari.

Di Asia, Bahrain, Uzbekistan, maupun Korea Utara punya reputasi bagus. Karena itu, yang sangat diharapkan Milla dari Andritany, Lerby, dan Spaso adalah kepemimpinan mereka. ”Mereka harus bisa jadi panutan bagi rekan-rekannya yang lebih muda,” papar Milla.

Andritany, misalnya. Tingginya jam terbang kiper Persija Jakarta itu diharapkan bisa mendatangkan ketenangan bagi barisan belakang. Meski Garuda Muda sebenarnya juga punya dua penjaga gawang muda potensial, yakni Satria Tama dan Awan Setho.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan