NGAMPRAH – Menjelang Pilkada Serentak 2018, Komite Pembentukan Kabupaten Bandung Barat (2018) memilih netral tanpa mendukung salah satu balonbup. Hal itu dilakukan agar ke depan balonbup yang terpilih bisa bekerja secara baik untuk kesejahteraan seluruh masyarakat.
”Pada pilkada ini kami memutuskan untuk bersikap netral tanpa memilih salah satu balonbup. Karena anggota kami ada di tiga calon itu, jadi yang jelas siapapun calon yang menang akan kami dukung demi kemajuan Kabupaten Bandung Barat,” tegas Ketua KPKBB, Zaenal Abidin di Kantor KPKBB Jalan Cijamil, Ngamprah, kemarin.
Menurut Zaenal, dari awal pembentukan Kabupaten Bandung Barat tiada lain untuk lebih mensejahterakan masyarakat.
Sebab, kabupaten yang memiliki 16 kecamatan dengan jumlah 165 desa ini membutuhkan perubahan yang lebih baik lagi.
”Makanya niatan kami ingin memekarkan diri saat itu tak lain ingin mensejahterakan masyarakat lewat pelayanan yang prima dari pemerintah,” tuturnya.
Namun demikian, diakuinya, sampai saat ini Kabupaten Bandung Barat cukup menggeliat di bawah kepemimpinan Bupati Bandung Barat Abubakar. Dia memandang, banyak perubahan baik dari sisi infrastruktur, pengentasan kemiskinan hingga kesejahteraan masyarakat.
”Kita tidak bisa menuntup mata kalau periode sekarang kepemimpinan Pak Abubakar cukup berhasil kendati belum maksimal,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, masyarakat juga diminta untuk ikut serta memilih calon yang memang dipandang bisa terus membawa pada hal-hal yang lebih baik. Sebab, pilihan masyarakat nanti akan berdampak pada lima tahun yang akan datang.
”Masyarakat saat ini sudah cerdas, sehingga masyarakat akan lebih selektif memilih calon pemimpinnya,” pungkasnya. (drx)