Aksi Bela Palestina

Pertemuan OKI tersebut digelar atas desakan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. ”Itu tidak sah dan tidak berlaku… kecuali Israel, tidak satu pun negara-negara di dunia mendukung keputusan (Trump) itu,” ujar Erdogan merespons kebijakan Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.

Analis, bagaimana pun, keraguan Turki dapat menjembatani kesenjangan dalam dunia politik muslim yang terbagi atas Syiah dan Sunni. Sejumlah pemain kunci seperti Mesir, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab dinilai tidak akan mengambil risiko dengan garang mengumandangkan sikap anti-Washington. (any/ter/lip/ign)

Tinggalkan Balasan