Rotasi Kepsek, Jangan Ada Praktik Tipu-Tipu

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi mengatakan, proses rotasi sekolah sudah dilakukan mulai 2017, dan beberapa waktu lalu telah melakukan proses seleksi terbuka untuk calon kepala sekolah SMA, SMK dan SLB Negeri. ”Seleksi terbuka ini bertujuan untuk mengisi kekosongan Kepala Sekolah SMA,SMK dan SLB Negeri karena batas usia pensiun, meninggal dunia, pindah tugas dan mengundurkan diri serta penegerian sekolah baru,” tuturnya.

Ahmad menambahkan, seleksi terbuka kepala sekolah beberapa waktu lalu, telah diikuti lebih dari 908 peserta, dan nantinya akan mengisi kekosongan 30 sekolah di Jawa Barat. Rincian 30 sekolah tersebut diantaranya; 4 (empat) sekolah di Kabupaten Bekasi, 2 (dua) di Kota Bekasi, 2 di Kabupaten Bogor, 2 di Kabupaten Ciamis, 3 di Kabupaten Bandung, 4 di Kabupaten Ciamis, 3 di Kabupaten Kuningan, 2 di Kabupaten Tasikmalaya, 1 di Kabupaten Garut, 1 di Kabupaten Majalengka, 1 di Kabupaten Indramayu, 2 di Kabupaten Cirebon.

”Dan Satu di Kabupaten Sukabumi, Dua di Kabupaten Subang, Satu di Kabupaten Purwakarta, dan Satu untuk di Kota Bandung,” tambahnya.

Diharapkan melalui proses seleksi terbuka ini kata Hadadi, kepala sekolah yang lulus baik dari dari segi kualitas dan kapasitasnya untuk memimpin sebuah sekolah dan mampu membawa sekolahnya meningkatkan daya saing. (mg2/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan