Di Bandung Presiden Jokowi Jadi Sinatria

jabarekspres.com, BANDUNG – Presiden Joko Widodo mengenakan iket kepala Makuta Sinatria dan beskap ungu dan membuka karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan di Bandung, Sabtu (26/8).

Saat karnaval berlangsung, Presiden berada di jajaran paling depan dengan mobil hias bersama Iriana Jokowi menaiki kereta Pancasila. Kereta yang dirancang lima seniman Bandung itu menyiratkan makna budaya kerja dan gotong royong dalam laku budaya kebersamaan.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menyatakan, karnaval tersebut sebagai ujung dari berbagai rangkaian kegiatan HUT ke-72 RI yang berlangsung sukses dan meriah.

”Kesuksesan dan kemeriahan ini, merupakan hasil kerja bersama masyarakat Jawa Barat yang didukung peserta dari berbagai daerah lainnya,” ujarnya.

Pada karnaval rakyat ini, ditampilkan kolaborasi budaya yang membawa pesan kebhinekaan, sebagai simbol bersatunya keberagaman budaya di Indonesia, dalam mengisi kemerdekaan.

Senada dikatakan Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil, dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas kesuksesan Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan. Persiapan yang sangat singkat membuat seluruh tim harus bekerja sangat keras mewujudkan kemeriahan itu.

”Saya menyampaikan ucapan terimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran yang sudah membantu total atas kontribusi dan kerja kerasnya, sehingga terselenggaranya Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan yang langsung dihadiri oleh Bapak Presiden Joko Widodo,” ungkap Ridwan di Pendopo Kota Bandung, Minggu (27/8).

Dia bersyukur bahwa seluruh aspek kegiatan, baik fasilitas, sumber daya manusia, hingga cuaca sangat mendukung event tahunan ini. Presiden Jokowi, menurutnya, juga gembira melihat antusiasme warga Bandung yang menghadiri hari spesial itu. ”Alhamdullilah karnaval sangat meriah, dimulai dengan anak-anak yang menyambut Presiden, yang juga sangat gembira karena melihat warga Bandung yang sangat antusias,” katanya.

Sejak pembukaan yang dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di halaman Gedung Sate, rombongan karnaval melintasi jalan-jalan bersejarah di Kota Bandung hingga Alun-Alun kota. Presiden sendiri, bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil menaiki kendaraan khusus yang didesain oleh seniman Jawa Barat.

Peserta karnaval yang berjumlah 2500 orang berasal dari 13 provinsi di Tanah Air, 20 kota/kabupaten di Jawa Barat, serta 43 komunitas dan perwakilan dari berbagai daerah penyelenggara festival-festival terbaik di Indonesia, seperti Jember Fashion Carnaval dan Tomohon Flower Festival.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan