Di Bandung Presiden Jokowi Jadi Sinatria

Tak hanya manusia, karnaval ini pun menghadirkan pasukan kuda renggong yang berjalan sesuai hentakan irama musik dan barisan domba garut yang menurut dituntun oleh si pemilik. Hal itu cukup mengundang perhatian para penonton dan jajaran tamu VIP.

Kemeriahan tidak berakhir di sana. Malam harinya, Jalan Braga diramaikan dengan festival kuliner yang juga dihadiri oleh Wali Kota Bandung. Pengunjung tidak hanya datang dari Bandung saja, tetapi juga dari luar kota. Makanan-makanan yang sangat beragam tersaji dalam booth-booth yang disediakan panitia.

Rangkaian acara Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan memang telah berakhir. Namun, dampak sosial dan ekonomi acara tersebut kepada Bandung justru sebaliknya.

Ridwan berterima kasih kepada jajaran media, baik lokal, nasional, maupun internasional yang telah membantu menyampaikan kemeriahan Bandung kepada dunia. Hal ini, menurutnya, penting untuk mempromosikan Bandung sebagai kota wisata yang ramah dan dirindukan.

“Semoga siapapun yang mendengar dan melihat kebahagiaan di Bandung juga bisa turut berbahagia, dan suatu saat bisa datang ke Bandung merasakan langsung bagaimana bahagianya warga Bandung yang mencintai kotanya,” katanya. (hms/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan