jabarekspres.com – SMA Kristen BPK Penabur Holis tidak merasa berbesar kepala meski dia menjadi salahsatu tim yang diunggulkan dalam kompetisi USB Dance Competition. Titel itu menjadikan mereka tampil lebih percaya diri.
Personel tim dancer SMA Kristen BPK Penabur Holis, Glenda Nathania mengatakan, sebagai tim yang diunggulkan dan sebagai tuan rumah mereka tetap harus percaya diri memberikan yang terbaik dan tampil maksimal. ”Kita harus tampil PeDe (baca: Percaya Diri), apa lagi kita tuan rumah,” kata Glenda Nathania tampil semagat.
Mengusung tema hidup galau terang dia, menyesuaikan dengan tema yang di usung competitiom kali ini. ”Kita meyesuaikan dengan tema yang diusung kompetisi ini,” ungkapnya.
Jelas dia, kegiatan USB Dance Competition ini merupakan kompetisi terakhir yang akan diikutinya, karena saat ini dia sudah menginjak kelas 12. “Ini kompetisi terakhir yang saya ikuti sebagi pelajar, dan ini akan menjadi suatu kebaggaan dan kenangan tersendiri buat saya,” ungkapnya penuh haru.
Dia pun tak lupa memberikan pesan kepada adik-adik angkatannya yang akan meneruskan jejaknya mengikuti lomba dancer yang setiap tahun diadakan oleh Honda DBL.
”Saya harap kekeluargaannya dijaga, kekompakan suka duka harus sama-sama,” harapnya.
Senada dikatakan Trisha Putri dia pun mengaku merasa haru dan bangga karena saat ini dia masih duduk di kelas 11 masih ada kesempatan untuk tahun berikutnya mengikuti ajang bergengsi ini. ”Saya senang ada ajang tahunan ini, dan semoga bisa memberikan yang terbaik buat sekolah,” jelasnya.
Meski mengaku baru kali pertama mengikuti ajang USB Dance Competition tapi dirinya mengaku tidak akan menujukan sebagai seorang yang baru kali pertama terjun, alias harus bersikap professional. ”Saya baru pertama kali ikut ini dan akan memberikan yang terbaik yang saya punya,” ungkapnya. (pan/ign)