Warga Mengeluh, Jalan Rusak

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Jalan Provinsi yang melintas wilayah Kabupaten Bandung seakan ada pembiaran. Hal itu terlihat sejak beberapa bulan lalu jalan rusak, namun hingga saat ini tak kunjung ada perbaikan.

Rencananya Bupati Bandung Dadang M Naser akan menyurati Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, mengenai jalan tersebut supaya secepatnya di perbaiki. Dadang mengatakan, pihaknya akan menyurati atau menghubungi secara langsung pada Gubernur mengenai jalan rusak tersebut. Sebab, kata Dadang, dirinya sangat khawatir adanya korban jiwa akibat jalan yang rusak sejak lama dan tidak diperbaiki. Dadang mengaku banyak warganya yang mengeluh akan kondisi kerusakan jalan tersebut.

”Di Kawasan Ciparay atau tepatnya di Ciheulang kondisinya sudah sangat parah. Bahkan warga komplen, Pak Bupati kan rumahnya di Ciparay kenapa sampai jalan pun rusak parah tidak dibetulkan. Tanya warga pada saya, kami bukannya tidak mau memperbaiki karena status jalan tersebut tanggung jawab provinsi,” kata Dadang saat wawancara di kantornya, kemarin (30/1).

Dadang mengungkapkan, untuk itu langkah awal pihaknya melalui Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung sudah menyurati ke Kementrian PUPera agar ditindaklanjuti Dinas Bina Marga Provinsi Jabar mengenai masalah tersebut.”Biarlah dulu antar dinas saja yang berkomunikasi,” ujarnya.

Namun bila responnya lamabat ditanggulangi, lanjut Dadang dirinya akan langsung menyurati Gubernur Jabar.  ”Saya gak paham teknis. Saya kan orang politik, jadi saya bisa saja langsung menyurati Gubernur,” ucapnya.

Dia menjelaskan, dirinya pun paham saat ini anggaran belum bisa dicairkan. Namun apabila harus menunggu sampai pertengahan tahun dapat dipastikan akan timbul korban jiwa atau kerugian materil dari warga.

”Saya mohon jangan sampai dibiarkan hingga pertengahan tahun karena akan semakin rusak parah. Bila perlu tutup sementara supaya tidak terjadi kecelakaan di jalan raya akibat jalan rusak,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang warga masyarakat mengeluhkan sejumlah jalan yang berada di Kabupaten Bandung, diantaranya di wilayah Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot mengalami rusak berat hingga kedalaman 30 centimeter.

”Kita mana tahu itu jalan milik provinsi atau kabupaten, tetapi yang jelas posisinya ada di wilayah kabupaten. Kami harap, segera ditangani jangan sampai sudah muncul korban jiwa baru diperbaiki,” tutur David Hendrayana warga Dayeuhkolot.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan