bandungekspres.co.id, NGAMPRAH – Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat akan meningkatkan koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjelang tahapan Pilkada 2018. Selain komunikasi, persiapan sumber daya manusia (SDM) pun sudah mulai dipersiapkan.
”Tahapan Pilkada berdasarkan informasi dari KPU sudah mulai dilakukan pada Juni atau September tahun ini. Maka dari itu, kami akan meningkatkan koordinasi dengan KPU,” kata Kepala Kesbangpol Kabupaten Bandung Barat Ade Sudiana kepada wartawan di Ngamprah kemarin.
Posisi Kesbangpol, kata Ade, hanya ikut membantu mulai dari SDM, sarana prasarana untuk mensukseskan penyelenggaraan Pilkada. Kesiapan itu harus dilakukan mulai saat ini, termasuk penyediaan anggaran. ”Semuanya harus dipersiapkan agar pelaksanaan Pilkada berjalan sukses,” terangnya.
Pihaknya juga akan meningkatkan sosialisasi Pilkada kepada masyarakat. Agar seluruh masyarakat bisa mengetahui pesta demokrasi lima tahunan ini. ”Jangan sampai penyelenggaraan Pilkada, masyarakat malah tidak tahu. Masyarakat harus tahu tentang pesta demokrasi ini,” ujarnya.
Ade menambahkan, dalam menghadapi Pilkada, pihaknya juga bakal menjaga suasana yang kondusif agar tidak terjadi gesekan di tengah masyarakat. Pemerintah daerah bekerjasama dengan TNI/Polri. ”Makanya kita lakukan dengan upaya preventif agar kondisi politik di KBB tetap kondusif,” terangnya.
Sementara itu, memasuki tahun 2017, KPU Kabupaten Bandung Barat mempersiapkan sejumlah tahapan untuk penyelenggaraan Pilkada 2018 mendatang.
Tahapan pertama penyelenggaraan Pilkada serentak periode 2018-2023 di KBB akan dilaksanakan mulai bulan Juni 2017. Pada Pilkada 2018 di KBB nanti akan dilaksanakan dalam satu kali putaran mengacu pada Undang-undang No 10 Tahun 2010. Hal ini berbeda dengan Pilkada 2013 di KBB dengan dua kali putaran.
”Tahapan pertama Pilkada kemungkinan bulan Juni tapi waktunya setelah lebaran atau sebelum karena bulan Juni ada hari raya, tapi asumsinya kalau tahapan pertama Juni maka pembentukan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) akan dilakukan pada September atau Oktober 2017,” kata Ketua KPU Kabupaten Bandung Barat Iing Nurdin.
Lebih jauh, Iing menambahkan, pendaftaran setiap pasangan calon akan dimulai per 1 Januari 2018. Terkecuali untuk calon independen atau perseorangan boleh mendaftar dari mulai November 2017 dan hasilnya sudah bisa dilihat pada Desember 2017 dengan syarat segala persyaratannya sudah dipenuhi.
