Cuci Darah Lebih Seribu Kali Untuk Mempertahankan Hidup

Gagal ginjal kronis ini bukanlah penyakit biasa. Penyakit ini mengambil apapun dari penderitanya. Mulai dari kesehatan, ekonomi, bahkan profesi.

Penyakit ini sangat berbahaya, ibarat setengahnya kiamat. Pertama, dari segi kesehatan, penderita gagal ginjal kronis ini akan merasakan hipertensi. Sementara hipertensi akan melemah kondisi badannya, dikarenakan mengalami anemia (kekurangan darah).

Efek yang ditimbulkan di antaranya, cepat capek, cepat sesak dan faktor-faktor lainnya yang menyangkut segi kesehatan. Kedua, dari segi ekonomi, orang yang gagal ginjal biasanya akansangat turun drastis ekonominya. Banyak yang tadinya mapan, tiba-tiba jatuh miskin, karena biaya berobat sangat mahal.

Ketiga, orang yang gagal ginjal kronis harus rela kehilangan kesempatan bekerja, ”Misalnya, seperti saya.  Saya pernah bekerja di radio, Namun, tiba-tiba berhenti bekerja ketika divonis gagal ginjal,” ujar Yadin.

Selain itu, orang yang gagal ginjal juga ternyata tidak bisa mengeluarkan urine selancar orang sehat. Bahkan, jika sakitnya sudah bertahun-tahun, mereka sama sekali tidak bisa mengeluarkan urine. ”Saya kan pasien bertahun-tahun, makannya tidak bisa kencing. Kalau saya minum, maka tidak keluar melalui air kencing. Tapi kadang akan menumpuk di perut atau bagian tubuh yang lainnya. Sehingga akhirnya bengkak-bengkak. Oleh karena itu, dokter menyarankan agar tidak banyak minum. Dalam sehari itu minum paling 500 ml, sekitar satu botol aqua yang kecil,” ujarnya.

Dalam hal makan pun, Yadin tidak seperti orang sehat. Banyak makanan yang dipantang, misalnya buah-buahan. Contoh buah-buahan yang dipantang, seperti pisang, durian, air kelapa dan yang lainnya. Pisang tidak boleh dimakan, karena pisang mengandung kalium. Kalau kalium sudah menumpuk di tubuh, bisa mengakibatkan sesak nafas.

Adapun mengenai makanan yang boleh dimakan. seperti nasi, ikan, telur, sayur, dan daging. Daging pun boleh dimakan, hanya dengan syarat makannya tidak boleh banyak.

Yadin pun tidak pernah lagi olahraga, karena tidak diperbolehkan oleh dokter. ”Saya tidak pernah olahraga, olahraga malah akan memperburuk fisik saya, kecuali olahraga jalan kaki.  Itu pun boleh dengan syarat jaraknya tidak jauh,” ketusnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan