bandungekspres.co.id, SPURS berhasil mengakhiri rekor clean sheet Chelsea, namun The Blues lah yang tertawa paling akhir dengan kemenangan 2-1.
Chelsea kembali ke puncak klasemen Liga Primer Inggris berkat kemenangan 2-1 atas Tottenham Hotspur, Minggu dini hari WIB (27/11), di Stamford Bridge. Walau rekor clean sheet terhenti, The Blues telah mencatatkan tujuh kemenangan beruntun musim ini.
Sakit hati karena tersingkir dari Liga Champions masih menghantui Tottenham. Laga kontra Chelsea diharapkan jadi pelipur lara Mauricio Pochettino dan Spurs tampil penuh semangat. Pressing ketat dan dominasi fisik di lini tengah membuat permainan Chelsea tak berkembang.
Gol spektakuler berhasil diciptakan oleh Spurs di menit ke-11. Christian Eriksen melepas tembakan geledek dari luar kotak penalti, mengoyak sudut gawang Thibaut Courtois yang sudah perawan selama 551 menit atau enam pertandingan. Cara yang spesial untuk mengakhiri rekor The Blues.
Dembele dan Wanyama tampil gemilang di lini tengah. Kekuatan fisik dan pergerakan tepat membuat kedua wingback Chelsea, Marcos Alonso dan Victor Moses mati kutu. N’Golo Kante yang dipuja musim ini bahkan tak banyak melakukan tekel atau intersepsi.
Namun Pedro berhasil menyelamatkan wajah Chelsea tak lama sebelum jeda. Menerima umpan Nemanja Matic, winger Spanyol itu berbalik untuk melepaskan sepakan lengkung dari luar kotak. Bola berbelok melewati Hugo Lloris, menggetarkan jala Spurs.
Momentum berpindah ke kaki Chelsea saat babak kedua. Gol telat Pedro plus instruksi Antonio Conte tampaknya membuat The Blues termotivasi. Spurs justru lebih sering kehilangan bola dan menderita serangan balik.
Terciptanya gol kedua pun tak tertahankan lagi. Lewat serangan balik, Costa memungut bola dan berlari ke kotak penalti, lalu melepaskan umpan silang mendatar. Moses berlari dari belakang dan melepaskan tembakan yang mampu ditepis Lloris, tapi tetap mengoyak gawang Spurs.
Memasuki menit ke-60, pertandingan mulai kembali sengit. Spurs beberapa kali melepaskan serangan balik, tapi mampu diantisipasi oleh David Luiz dkk. Alonso juga nyaris menambah keunggulan timnya, namun sepakannya melambung tinggi.