Transaksi serangan terus terjadi di antara kedua tim. Spurs mendapat kesempatan emas lewat aksi Kane, tapi sepakan sang striker melebar. Rekor tak terkalahkan The Lilywhites pun berhenti di sini.
Sementara itu kekalahan spurs, membuat para penggawanya frustasi. Salah satunya adalah sang gelandang andalan, Eric Dier.
Pemain internasional Inggris itu menyebut bahwa The Lily Whites sejatinya sanggup tampil lebih baik. Sayang, Spurs tak sanggup raih konsistensi selama 90 menit.
”Kami adalah tim yang jauh lebih baik hingga Chelsea mendapatkan gol pertamanya. Sepakbola memiliki dua babak dan kami wajib konsisten tampol baik selama 90 menit,” ujar Dier, seperti dikutip Sports Mole.
”Kami membuka pintu untuk mereka dan kami sangat kecewa melakukannya. Itu adalah sebuah penyelesaian akhir yang sangat cantik dari Pedro, tapi kami harusnya bisa hentikan serangan itu sejak dimulai. Sungguh mengecewakan dan kami harus lebih baik untuk hal ini.
”Ini kekalahan pertama kami dan kami bahagia dengan cara kami bermain di Liga Primer Inggris. Tentu saja tersingkir di Liga Champions terasa mengecewakan. Saya pikir kami bangkit dari apa yang terjadi dalam sepekan ini. Gol Chelsea tepat sebelum jeda, mengubah mentalitas kami,” tandasnya. (fft/ign)
