Tuntaskan Dahaga 55 Tahun, Target Jabar Kahiji Terwujud

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Penyelenggaraan PON XIX/2016 masih tersisah satu hari ini. Perebutan medali juga akan berlangsung. Sekitar 66 medali emas masih akan diperebutkan untuk menentukan posisi di tabel klasemen perolehan medali.

logo-ponTetapi mengacu klasemen sementara (per pukul 20.00 WIB) tuan rumah, Jawa Barat masih memimpin dengan raihan 192 medali emas, 140 perak dan 142 perunggu. Jumlah tersebut berjarak 68 medali emas dari peringkat kedua Jawa Timur. Situasi itu teramat sulit untuk mengejar Jabar sebagai juara umum.

Demikian pula dengan Jakarta yang kemarin (27/9) mengemas 118 medali emas. Dengan demikian, ”Jabar Kahiji” tidak hanya menjadi slogan semata buat tuan rumah. Secara nyata mereka mampu mengakumulasikan keuntungan tuan rumah menjadi juara umum setelah 55 tahun yang lalu.

Terakhir kali Jabar menjadi juara umum yakni pada edisi PON 1961 yang juga digelar di Bandung. PON kali ini memperebutkan 756 medali emas dari 44 cabor yang dipertandingkan. Jabar dengan tegas memimpin perolehan medali sejak hari pertama PON.

Yudha M. Saputra, Kadisorda Jawa Barat menerangkan kalau perolehan medali Jabar kemarin sulit untuk dikejar Jatim ataupun Jakarta. Target 25 persen dari total medali yang diperebutkan pun sudah dilewati kontingen tuan rumah.

”Pada hari terakhir besok (Hari ini, Red), kami masih optimistis atlet kami bisa menambah 10-15 medali emas,” terang Yudha kepada Jawa Pos (Jabar Ekspres Group).

Dalam perkembangan yang sama, Jatim dan Jakarta sepakat untuk mengangkat bendera putih. Secara realistis kedua kontingen di bawah Jabar itu bakal sulit untuk melewati perolehan medali tuan rumah di papan klasemen.

Sementara itu, Djamhuron P Wibowo, Ketua Kontingen Jakarta menerangkan kalau pihaknya kini berusaha untuk mempertahankan posisi kedua. ”Karena dari awal, Jabar sudah jadi juara sebelum PON berlangsung,” terangnya.

Tetapi, Djamhuron masih punya keyakinan timnya bisa menyalip Jatim di hari terakhir. ”Jadi kami sudah sebarkan ke kontingen, kalau persaingan kami kini menghadapi Jatim, kalau Jabar sudah terlalu jauh,” lanjutnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Umum PB PON XIX/2016 Ahmad Heryawan hingga kini belum mau menyebutkan Kontingen Jawa Barat sebagai juara umum PON. Meskipun walaupun posisi tuan rumah sudah memperoleh 192 medali emas.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan