bandungekspres.co.id, Portugal – Pebalap Astra Honda Racing Team Andi Gilang dan Dimas Ekky Pratama akan melanjutkan tantangan balap level international, CEV International Championship di Sirkuit Internasional Algarve, Portugal pada akhir pekan ini. Sirkuit di Portugal ini adalah sirkuit kedua di luar Spanyol yang akan disinggahi menjelang berakhirnya musim kompetisi tahun ini.
Gelaran CEV International Championsip tahun ini hanya menyisakan 3 putaran lagi (Portimao, Jerez dan Valencia). Andi Gilang dan Dimas Ekky, masing-masing akan menghadapi lima dan empat kali balapan.
Untuk diketahui, di kelas CEV Moto3 Junior World Championship hanya akan mengelar satu race saja. Sedangkan di kelas CEV Moto2 European Championship akan menghajat dua race di sirkuit Portimao ini.
Sirkuit Internasional Algarve termasuk kategori sirkuit cepat. Memiliki 15 tikungan (9 ke kanan dan 6 ke kiri) dengan trek lurus yang sangat panjang (970 meter.) Juga dihiasi tanjakan dan turunan yang menjadi karakter dari sirkuit ini.
Andi Gilang telah bertolak ke Portugal dan bertekad mencetak poin. Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) ini sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan dan sudah dekat sekali dengan perolehan poin di beberapa balapan terakhir. Pebalap rookie di kelas Kejuaraan Dunia Junior Moto3 ini datang ke Portugal dengan percaya diri yang kuat. Penampilannya terakhir di Albacete yang mampu start dari grid 2 dan bertarung di kelompok pebalap depan adalah bukti Andi Gilang telah berkembang pesat, meskipun akhirnya harus terjatuh.
”Di Albacete saya punya begitu banyak pengalaman balapan dengan pebalap-pebalap terbaik. Dari awal musim sampai putaran terakhir saya merasa banyak mengalami kemajuan,” papar Andi Gilang.
Dia mengatakan, di balapan terakhir tersebut, dia membuat lompatan besar bertarung di barisan depan. Tapi dia kurang beruntung. ”Banyak pelajaran positif yang saya ambil dari kejadian tersebut. Saya berharap akan mendapatkan beberapa poin di Portimao. Tentu saja saya akan mencoba yang terbaik untuk cepat beradaptasi dengan sirkuit, menemukan setup yang sesuai, dan melewati balapan dengan sempurna,” paparnya lagi.
Lain halnya dengan Dimas Ekky. Pebalap Indonesia berusia 23 tahun ini menghadapi Algarve dengan fokus bertarung di deretan atas dan berjuang meraih podium. Dimas Ekky terus memperlihatkan kemajuan yang positif di musim ini. Perjuangannya menuju 10 besar klasemen pebalap, sedikit lagi diraih. Saat ini Dimas Ekky, mengantongi 36 poin dan berada di urutan 13, hanya terpaut 3 poin dengan pebalap di urutan 10 besar.