bandungekspres.co.id – Rio Haryanto memang hanya akan memulai balapan Formula 1 GP Rusia dari posisi ke-21. Namun, pebalap asal Indonesia Indonesia mengaku siap memberi kejutan pada saat race, Minggu (1/5).
Pada sesi kualifikasi, Rio sejatinya mengalami perbaikan performa dibanding saat sesi latihan bebas. Bahkan, pada awal kualifikasi pertama (Q1), Rio sempat mencatat rekor putaran tercepat di Sirkuit Sochi Autodom dengan 1 menit 39,525 detik.
SPEED TRAP: He may not have reached Q2 but Haryanto still came out on top on the speed gun ? #Quali #RussianGP ?? pic.twitter.com/1Mejq8M351
— Formula 1 (@F1) April 30, 2016
Bahkan, pada kualifikasi pertama itu, Rio sempat mencatat speed trap 333,0 sekaligus menjadi yang tercepat. Catatan itu lebih baik baik dari pebalap Mercedes, Nico Rosberg, yang mampu merebut pole position pada GP Rusia kali ini.
Rosberg mencatat 333,9, sedangkan rekan setim Rio di Manor Racing Team, Pascal Wehrlein, mencatat speed trap 330,4.
Dalam kualifikasi pertama, catatan waktu lap terbaik Rio adalah 1 menit 39,463 detik setelah melahap 10 putaran. Dia terpaut 3,457 detik dengan Lewis Hamilton (Mercedes) yang menjadi pebalap tercepat pada Q1.
Rio sebenarnya punya peluang mencatat waktu lebih baik pada akhir kualifikasi pertama. Sayang, dia sempat terganggu trafficyang sekaligus menghambat laju mobilnya.
“Itu adalah sesi yang menarik untuk kami; rasanya seperti kami telah membuat langkah maju dan lebih dekat dengan orang-orang di sekitar dibandingkan balapan sebelumnya. Lap terakhir saya bisa lebih baik. Saya mengalami sedikit masalah dengan traffic dan kehilangan sekitar 0,2 detik di sektor terakhir, jadi ada rasa frustrasi tidak mendapatkan lap yang bersih,” ucap Rio seusai sesi kualifikasi, dalam rilis yang diterima JawaPos.com.
Meski harus start dari posisi ke-21, tepat di belakang Wehrlein, Rio bertekad memberi kejutan. Dia akan berusaha tampil maksimal sejak awal lomba di Sochi Autodom demi meraih hasil yang lebih baik dibanding seri-seri sebelumnya.
“Besok, saya tidak sabar menunggu. Tujuannya adalah untuk meraih start yang baik dan bersih, terutama dengan lintasan panjang menuju tikungan pertama, kemudian mencoba kekuatan maksimum mobil. Perjalanan panjang sejak Jumat tampaknya positif sehingga dengan manajemen ban yang baik, saya tak sabar untuk balapan besok!” tandas Rio.(ira/JPG)
