MAUNG Bandung kembali menunjukkan keperkasaannya setelah di partai semifinal Piala Bhayangkara 2016 sukses mengalahkan Bali United dengan skor 1-0 (0-0). Kemenangan satu gol lewat sundulan Tantan di menit 78 itu sekaligus menghantarkan tim kebanggaan warga Jawa Barat ini menuju final yang akan dihelat si Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (3/4) mendatang.
Atas kemenangan ini, Pelatih Persib, Dejan Antonic mengaku bersyukur karena timnya dapat meraih kemenangan. Pasalnya diakui Dejan, pertandingan tersebut berlangsung sangat berat.
”Satu pertandingan paling berat. Jujur, ini seperti tekanan besar karena semua menilai kita lebih bagus. Berat sekali, tapi kita bersyukur dapat menang,” kata Dejan dalam konferensi pers usai pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, kemarin (30/3).
Mantan Pelatih PBR ini menilai, para punggawanya mengalami tekanan yang cukup kuat. Hal ini yang mengakibatkan sulitnya aliran bola yang dibangun para pemain terutama dari belakang ke depan. ”Harga untuk ke final itu mahal. Perlu perjuangan keras, bola dari belakang sulit ke depan dan kita bingung. Tapi, selamat kepada pemain, mereka tetap berjuang meskipun berat, berapa pemain cedera, sakit, seperti Belencoso, Kim, Samsul dan pemain lainnya. Tapi mereka sudah kerja keras dan tidak merasakan rasa sakit itu,” ucapnya.
Sementara itu Pelatih Bali United, Indra Sjafri tetap memuji penampilan anak asuhnya. Meski kalah, dirinya menilai tim sudah bermain cukup maksimal. Dia pun mengucapkan selamat atas kesuksesan Persib yang lolos ke babak final Piala Bhayangkara 2016.
”Pertama saya mengucapkan selamat kepada Persib pada malam ini menang skor dengan kami mereka akan final. Jangan lupa mereka menang skor. Selamat,” ucap Indra Sjafri dilansir Persib.co.id.
Meskipun tidak menegaskan apa yang dimaskud, terlihat eks pelatih Timnas U-19 itu bermaksud bahwa dari segi permainan, timnya tak kalah dari Maung Bandung. Hal itu dipertegas dengan ungkapan lanjutannya tentang sepakbola yang tetap dinaungi sebuah keberuntungan.
Namun, dia tetap mengakui kemenangan Persib. ”Saya pikir kekalahan ini juga karena kelemahan kita. Ini jadi introspeksi bagi kami dalam mempersiapkan tim untuk kompetisi nanti,” tutupnya. (bbs/asp)