Gali Potensi Besar Pembangunan

bandungekspres.co.id – Universitas Padjadjaran (Unpad) Kampus Jatinangor kembali mengelar kuliah umum bertema ’Membangun Sektor Perikanan dan Kelautan di Era Globalisasi’ di Balai Sawala Unpad Jatinangor kemarin (19/3). Kuliah Umum yang menghadirkann narasumber Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS ini membahas kemampuan Indonesia yang memiliki modal dasar lengkap untuk menjadi negara maju, sejahtera dan berdaulat.

Kinerja dan status pembangunan perekonomian Indonesia berbasis daratan. Hal ini merupakan salah satu penyebab ketertinggalan Indonesia.

Rokhmin mengatakan, bagaimana masyarakat mengidentifikasi domain, potensi dan tingkat pemanfaatan ekonomi kelautan. Lalu bisa mewaspadai dinamika global yang berpengaruh terhadap Indonesia. Sehingga kinerja dan tantangan permasalahan wisata bahari Indonesia dapat dipecahkan bersama.

’’Saat ini Indonesia memiliki modal besar untuk menjadi negara maju sejahtera dan berdaulat, karena di era globalisasi seperti saat ini memasuki masyarakat ekonomi ASEAN (MEA). Untuk itu harus memiliki daya saing sehingga bangsa kita ini tidak tertinggal dari yang lain,’’ kata dia.

Rokhmin mengungkapkan, potensi dan tingkat pemanfaatan ekonomi kelautan di Indonesia sangat rendah dengan potensi besar kurang mampu dalam mengelola dan memaanfaatkannya. Potensi dan peran pariwisata bahari di Indonesia ini kurang di manfaatkan, oleh karena itu ini menjadi salah satu masalah yang harus di selesaikan dan perlu adanya perbaikan pada sektor ini.

’’Indonesia merupakan negara yang mempunyai modal dasar pembangunan untuk menjadi negara maju. Apalgi Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk ke-4 terbesar di dunia,’’ ungkapnya.

Lebih lanjut Rokhmin menegaskan, penyebab ketertinggalan Indonesia dikarenakan ada tiga faktor. Antara lain, kesatu konsep pembangunan yang keliru, kedua cara etos kerja yang lemah, serta ketiga kepemimpinan yang lemah. Tentu semuanya akan berdampak kepada perekonomian yang tidak kompetitif.

’’Agar negara kita tidak terpuruk, tentu harus bisa memperbaiki semua ini sehingga negara kita akan menjadi negara yang maju,’’ pungkasnya. (dn/fik)

Tinggalkan Balasan