Ujian Komposisi Baru Maung Bandung

”Saya sebagai pelatih ada 12 pemain yang mendapat kontrak jangka panjang, kita juga akan godog ada sepuluh pemain kita lihat, dan dikasih kesempatan untuk menunjukan kemampuannya satu tahun ini,” ujarnya.

Sekalipun bermaterikan pemain muda, namun Indra memastikan Bali United sudah siap meladeni permainan tuan rumah. “Besok pertandingan sangat menarik sekali, dan pemain kita sudah sangat siap 2×45 menit,” tukasnya.

Menilik skuat Persib saat ini, Indra menyanjung tim besutan Dejan Antonic, dia rela mengangkat topi bagi tim kebanggan bobotoh ini karena semakin berani mengorbitkan pemain muda, dan mempromosikan banyak personil dari tim juniornya.

Berbeda ketika pertemuan di Bali lalu, Indra berhadapan dengan skuat Persib yang kala itu bermaterikan para pemain senior berlabel tim nasional Indonesia. Namun kini dia sangat senang bisa kembali melawan Maung Bandung dengan komposisi tim jauh berbeda.

”Saya salut untuk Persib sekarang, saya angkat topi, ini dinamika, nanti mungkin yakinlah pemain muda tidak akan mengecewakan dan bisa diharapkan prestasi, dan jangan pikir pemain muda nggak bisa mendatangkan prestasi,” urainya.

Indra pun mengajak tim Persib untuk sama-sama mendorong para pemain muda Indonesia agar lebih matang. Dia menyerukan dalam masa sanksi terhadap sepak bola Indonesia untuk menyiapkan pemain muda sedini mungkin.

”Saya ikuti perkembangan persib, dan saya banyak komunikasi dengan temen-temen di Persib, sudah saatnya kita tinggalkan prestasi semu, kalau bisa sekarang di saat sanksi ini adalah momentum positif untuk memakai pemain mud,” ungkapnya.

Lebih jauh lagi Indra menilai kehadiran pelatih Dejan Antonic di tim Persib akan memberikan warna baru. Menurutnya karakter pelatih asal Serbia itu tidak bisa dianggap enteng dalam menangani sebuah tim.

Namun, Indra tak lantas takut, selama Persib masih didominasi pemain muda dan beberapa personel lamanya, dia masih yakin mampu mencuri kemenangan. Berbeda kondisinya apabila skuat Maung Bandung mendatangkan peraih Ballon D’ Or 2015, Lionel Messi.

“Dejan pelatih baik, punya disiplin baik, punya integritas, dia bisa bangun tim dan bisa berprestasi. Besok saya tahu Atep, saya tau pemain lainnya saya kira sama saja, kalau ada Messi yang bermain saya baru takut,” tandasnya. (pra/aps/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan