Kondotel Taraf Internasional Siap Dibangun

Bisa Tarik Investor Luar

bandungekspres.co.id– Sebuah Kondotel bertaraf Internasional akan berdiri di Kabupaten Bandung Barat, tepatnya di Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat. Bangunan ini merupakan kondotel pertama kali berdiri di Kawasan Bandung Utara (KBU).

Kondetel ini dipastikan sudah memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) dari rekomendasi provinsi dan pemkab. Hadirnya kondotel ini menambah lagi nilai investasi di Kabupaten Bandung Barat. Switri Indriani, Dirut PT Agra Kencana Properti selaku pelaksana proyek mengatakan, kondotel ini memiliki desain luar biasa dari arsitek yang sudah berpengalaman. Meski berdesain modern, kondotel dengan 2 unit tower ini tetap mengusung konsep green building dalam pembangunannya. ”Kita hadir dengan desain yang cocok dengan kondisi alam di wilayah KBU. Dalam pembangunannya, sebanyak 85 persen dari luas lahan kondotel ini digunakan untuk penghijauan. Hanya 15 persen sisanya yang digunakan untuk bangunan kondotel,” katanya kepada wartawan saat melakukan peletakan batu pertama di Parongpong, kemarin. Hadir dalam kegiatan itu Bupati Bandung Barat Abubakar beserta sejumlah pejabat SKPD terkait.

Ia menuturkan, pembangunan kondotel di lahan seluas 7.565 meter persegi itu ditargetkan rampung dalam 13 bulan. Rencananya, kondotel dengan nilai investasi Rp200 miliar ini akan dilengkapi dengan 91 kamar, kolam pancing, playground, lobi, serta kolam dan kafe terbuka di atap tower setinggi 35 meter. Di atas tower tersebut, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan di KBU, mulai dari Gunung Burangrang, Tangkubanparahu, bahkan hingga ke Kota Bandung. Dengan udara sejuk khas pegunungan, kondotel tersebut bisa menjadi pilihan sebagai tempat istirahat bagi para wisatawan yang berkunjung ke wilayah Lembang dan sekitarnya. ”Ditargetkan kondotel ini bisa beroperasi di tahun mendatang,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Bupati Bandung Barat Abubakar mengapresiasi pembangunan kondotel yang telah menempuh berbagai perizinan. Selain itu, dia pun mengapresiasi konsep penghijauan yang diusung investor. Selain memiliki konsep penghijauan, kata orang nomor satu di Kabupaten Bandung Barat ini, harus dipikirkan juga lingkungan sosial dan ekonomi yang akan diterima oleh warga sekitar. ”Hadirnya kondotel ini harus memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar baik dari sisi ekonomi dan sosial. Selain itu, pembangunan ini juga sudah mengikuti aturan dengan tetap menjaga konservasi di KBU,” katanya.

Tinggalkan Balasan