Bidaf Akan Tampilkan Proyektor 360 Derajat

[tie_list type=”minus”]Pemprov Bakal Datangkan Seniman Digital dan Luar Negeri[/tie_list]

bandungekspres.co.id– Pemerintah provinsi Jawa Barat akan kembali menggelar Bandung Digital Art Festival (Bidaf) untuk mewadahi para pelaku seni di bidang video digital art. Rencanaya, even ini melibatkan beberbagai pelaku seni digital dan animasi dari dalam dan luar negeri.
Ketua Pelaksana Bidaf 2015 Franki Raden mengatakan, acara ini digelar untuk kedua kalinya setelah pada yang pertama digelar di rumah seni Selasar Sunaryo pada tahun lalu. ”Memang yang pertama bisa disebut sebagai uji coba dan sekarang kita akan garap secara serius dengan bertempat di gedung Landmark pada 6-8 November 2015,” jelas Franki kepada wartawan pada acara press conference di Gedung Sate, Jalan Dipeongoro kemarin (4/11).
Franki menuturkan, para pelaku seni digital yang akan dilibatkan nanti berasal dari komunitas digital baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri seperti hasil karya dari Baduy dengan karya digital Robotic Instalation, Arahmaiani, Edwinn Pradipta dan masih banyak lagi.
Sedangkan pelaku dari luar negeri di antarannya Bill Viola dari (USA), komunitas Thundra dari (Rusia) ”Nah, Bill Viola ini nanti akan menampilkan perpaduan seni rupa dan suara dengan karyanya yang menggali pengalaman dasar manusia,” Ucap dia.
Sementara itu, lanjut dia, Thundra akan menampilkan karya Instalasi yang menggunakan proyektor 360 derajat dan unsur suara guadrofonik yang menghadirkan pengalaman indrawi sangan mendalam. Selain itu, penonton yang akan menyaksikan karya ini akan masuk kedalam ruangan dengan di-setting seperti dalam ruangan futuristik dnegan tatanan video di seluruh sisi-sisinya.
”Ini akan menjadi pengalaman yang menakjubkan karena selain visualisasi video digital pengunjung akan disuguhkan tatanan suara 4D Soround,” kata dia.
Franki menambahkan, pihaknya juga akan mendatangkan pelaku seni digital art dari Thailand yang akan memberikan ceramah dalam bidang animasi dan akan dipatnerkan dengan grup yang ada di Cimahi.
Di tempat sama, Wakil Gubernur Deddy Mizwar mengatakan, acara ini digelar sebagai ajang untuk mewadahi para komunitas video digital art dan animasi di Jabar. Menurutnya, di Bandung dan Cimahi ternyata banyak komunitas yang terdiri dari generasi muda dan mahasiswa membidangi ini sehingga ajang ini bisa dikatakan sebagai unjuk kebolehan karya-karya anak bangsa.

Tinggalkan Balasan