OCBC NISP Donasikan 1.750 Buku Proklamator

BANDUNG – PT Bank OCBC NISP berkomitmen memajukan pendidikan di Indonesia melalui program corporate social responsibility (CSR). Kali ini, OCBC NISP menyerahkan 1.750 buku tentang pendiri Negara Indonesia dan Singapura yakni Soekarno Hatta dan Lee Kuan Yew kepada 60 sekolah dan yayasan pendidikan yang tersebar di Indonesia.

OCBC NISP
AHMAD TAOFIK/BANDUNG EKSPRES

SIMBOLIS: Area Head Network OCBC NISP Budiman Susanti (kanan) menyerahkan buku Soekarno, Hatta dan Lee Kuan Yeh kepada Ketua Yayasan BPK Penabur Bandung Ester Sumiarsi kemarin (8/10)

Area Head Network OCBC NISP Budiman Susanti mengatakan, OCBC NISP berkomitmen penuh berpartisipasi mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. ”Kegiatan serupa pun telah dilakukan di Singapura dan Malaysia. Kami berharap buku-buku itu menginspirasi siswa untuk bisa seperti mereka bahkan lebih dalam kontribusi membangun bangsa yang kokoh. Terlebih buku-buku itu menceritakan perjalanan hidup dan pejuangan Soekarno, Hatta dan Lee Kuan Yeh dalam mendirikan dan membawa negaranya maju. Tentunya dengan cara kepemimpinannya masing-masing,” kata Susanti di sela penyerahan buku-buku tentang pendiri Negara Indonesia Soekarno-Hatta dan Singapura Lee Kuan Yew di BPK Penabur, Jalan Banda, kemarin (8/10).

Adapun sejumlah kota besar di Indonesia yang menjadi sasaran donasi, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Batam dan Makassar. Kegiatan tersebut sudah dimulai sejak 8 Oktober hingga 13 Oktober 2015 nanti. ”Selain untuk mengapresiasi perjuangan para pemimpin tersebut, donasi ini pun diharapkan bisa meningkatkan minat baca sekaligus membuka jendela dunia anak Indonesia,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan BPK Penabur Bandung Ester Sumiarsi Subrata mengaku bangga bisa menerima buku-buku inspiratif itu, terlebih sosok pemimpin yang diceritakan dalam buku tersebut telah banyak menginspirasi nasional hingga mancanegara.

Pihaknya berharap, CSR OCBC NISP bisa memberikan bantuan di bidang lainnya yang menunjang ilmu pengetahuan demi pengembangan pendidikan dan menjadi jendela pembuka kehidupan di masa datang. ”Jelas kami bangga menjadi penerima buku-buku itu,” tuturnya. (fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan