[tie_list type=”minus”]Ibu Hamil Kurang Mampu Dapat Penyuluhan[/tie_list]
CIMAUNG – Sekitar 250 ibu hamil se-Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung mendapatkan penyuluhan kesehatan, kemarin (3/9). Penyuluhan dari Dinas Kesehatan dan Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Bandung itu diharapkan bisa berdampak pemahaman kepada para ibu hamil.
”Sesuai dengan visi misi Kabupaten Bandung, untuk mengurangi angka kematian saat melahirkan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga sesuai UU nomor 2 tahun 2009 tentang kependudukan dan keluarga sejahtera,” jelas Nanan Kusnandi, kasi Sosbud Kecamatan Cimaung kepada Soreang Ekspres (Grup Bandung Ekspres) kemarin.
Dia mengatakan, menjaga kesehatan tidak hanya dilakukan saat mengandung. Kalaupun sedang hamil, maka para ibu harus lebih memperhatikan kesehatan dari berbagai sisi. Sebab, dalam kondisi hamil, juga berpengaruh pada janin yang dikandung.
Menurutnya meningkatnya angka kematian ibu melahirkan, diakibatkan kurangnya pemahaman tata cara menjaga kesehatan ketika hamil. Karena itu, pihaknya mengadakan penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil, khususnya keluarga yang tidak mampu se-Kecamatan Cimaung.
Nanan berharap, para ibu hamil lebih memahami tentang tata cara menjaga kesehatan. Setelah mendapatkan penyuluhan tersebut, angka kematian saat melahirkan diharapkan bisa ditekan. Bahkan hingga tidak ada.
Sementara itu, Siti, 36, warga Desa Cikalong mengaku sangat senang mendapatkan penyuhulan kesehatan yang sampaikan para sumber. ”Jadi lebih tahu, makanan apa yang akan menyehatkan, bagi ibu hamil dan bayi yang sedang dikandung. Dan juga lebih tahu bagaimana cara dan harus kemana mengantisipasi saat mau melahirkan,” tuturnya.
Selain sangat bermanfaat bagi dirinya dan keluarga, lanjut Siti, dirinya juga akan memberi tahu kepada saudara, keluarga, dan tetangga prihal ilmu yang dia peroleh dari penyuluhan tersebut. “Ilmu yang kami dapatkan dari penyuluhan kesehatan oleh pihak kecamatan sangat kami terima dan akan kami laksanakan dengan sebaik baiknya,” pungkasnya.
Sementara itu, penyuluhan menghadirkan empat narasumber. Di antaranya Yankes Dinas kesehatan, UPTD BKBPP Kecamatan dan pihak Puskesmas Kecamatan Cimaung. (gun/rie)