Jaring Atlet Voli Berkualitas

[tie_list type=”minus”]Bupati Janji Jadikan Olahraga sebagai Industri[/tie_list]

MAJALAYA – Untuk meraih prestasi pada Pekan Olahraga Nasional XVI mendatang, Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Bandung melakukan penjaringan atlet voli berbakat yang dihimpun dari tingkat kecamatan hingga kabupaten.

Ketua Panitia Invitasi Bola Voli Sabilulungan Cup Edi Supriadi mengatakan, turnamen ini bertujuan untuk menggali atlet terbaik juga sebagai sarana menjalin silaturahmi. Sekaligus mengisi kegiatan PBVSI Kabupaten Bandung. Kejuaraan dimulai sejak 2-8 Agustus dan final akan dilangsungkan di Gedung Sabilulungan, Majalaya.

16 tim putra dan 15 tim putri akan memperebutkan piala tersebut. Turnamen diawali oleh laga tim putri dari SMA YPPI Baleendah melawan Olala B dari Majalaya. Sedangkan di kategori putra, tim BPMP akan melawan Krida Jaya Ibun.

Edi menyatakan, sejumlah insan bola voli di Kabupaten Bandung mengeluhkan belum tersedianya lapangan yang mumpuni untuk tempat berlatih para atlet. ’’Saat ini kami memohon supaya Bupati Bandung bisa merealisasikan permohonan kami,” pinta Edi.

Bupati Bandung Dadang M. Naser menyambut baik terselenggaranya kegiatan itu. Dirinya berharap, turnamen tersebut dapat melahirkan atlet-atlet berbakat di masa depan. ’’Ini juga dalam rangka mencari bakat bagaimana terciptanya atlet yang baik,” cetusnya.

Suami dari Kurnia Agustina ini menyarankan, ke depannya voli harus kembali ’’booming” juga diterima masyarakat. ’’Sehingga rakyat merasa terhibur dam menjadi suka,” tukas Dadang.

Disinggung permintaan terkait pengadaan lapangan untuk voli pantai, Dadang menuturkan akan segera menitahkan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Bandung untuk merealisasikan lapangan voli pantai di Stadion Si Jalak Harupat. Dalam melakukan penataan Jalak Harupat, Pemkab Bandung mengalokasikan anggaran Rp 150 miliar. ’’Ke depan, Stadion Si Jalak Harupat akan dijadikan sebagai pusat olahraga masyarakat Kabupaten Bandung,” tegas Dadang.

Dirinya berjanji akan membangun berbagai macam jenis kegiatan olahraga yang diminati rakyat, salah satunya akademi sepak bola. Sehingga, olahraga menjadi pusat industri bukan lagi sekedar hobi. ’’Ini akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sebagai suatu kebutuhan,” sahutnya.

Sementara itu, Kepala Dispora Kabupaten Bandung Akhmad Johara menambahkan, dengan persiapan yang matang, pihaknya optimistis bahwa dapat meraih prestasi yang maksimal di PORDA serta PON mendatang. Dalam menghadapi dua ajang penting tersebut, pemerintah telah menyiapkan anggaran sesuai kebutuhan.

Tinggalkan Balasan