Atty mengungkapkan, masih ingat betul saat Cimahi berhasil memperoleh penghargaan bergengsi tersebut. Bahkan, masih terngiang dalam ingatannya saat piala tersebut diarak keliling kota dalam sebuah event hari jadi Kota Cimahi.
Namun, memori manis itu kemudian sirna pada 2014 lalu. Cimahi harus rela melepaskan piala itu karena tersisih oleh daerah lain. Makanya, dia melecut semangat para PNS dan masyarakat untuk bisa memberikan kontribusi membawa piala itu ”pulang”. Menurut rencana, hasil akhir penilaian Adipura ini akan diumumkan pada 17 Agustus 2015 mendatang.
Dalam kesempatan itu, Atty mengingatkan kepada SKPD terkait, khususnya dinas kebersihan dan pertamanan. (DKP), untuk terus memantau dan mempersiapkan segala sesuatunya hingga matang. ”Jadi saya mengharapkan perhatian dari rekan-rekan sekalian,” tegasnya.
Dijelaskannya, upaya untuk memperoleh Adipura tersebut bukan semata-mata untuk prestise Kota Cimahi saja. Tapi, untuk menunjukan bahwa pemerintah kota Cimahi berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan.
Selain Adipura, lanjut Atty, pihaknya masih memiliki beberapa agenda penting lainnya untuk segera direalisasikan pada 2015 ini. ”Kita memang masih ada agenda lain selain Adipura, di sini kita masih ada pembangunan kawasan Techno Park dan lainnya,” tandasnya. (mgc1/gat/rie)
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
Virus Malas Pasca Lebaran
- PNS wajib apel pagi 1.030 orang
- PNS yang cuti sebanyak 109 orang
- PNS izin dan datang terlambat 29 orang
- PNS alfa dan tidak melaksanakan apel pagi 138 orang
*Sumber Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Cimahi
[/box]