Jalan Amblas, BBWS Acuh

Sudah Sebulan Lebih Belum Ada Perbaikan

PAMEUNGPEUK – Banjir yang terjadi sekitar satu bulan yang lalu, ternyata masih menyisakan permasalahan. Salah satunya adalah adanya longsoran jalan di tikungan Kampung Sindangreret, Desa Sukasari, Kecamatan Pamenungpeuk.

Longsornya jalan tersebut yang terjadi akibat banjir, hingga saat ini belum mendapat perhatian dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.

Camat Pamempeuk Rusli Baejuri mengatakan, akibat banjir besar beberapa waktu lalu, memang ada penggerusan jalan karena derasnya air. ’’Dan itu cukup membahayakan, karena ada beberapa jalur yang berkaitan dengan jalan karena itu jalan inspeksi, termasuk yang dekat jembataan Sindangreret juga,’’ kata Rusli kepada Soreang Ekspres (Grup Bandung Ekspres) di Kantor Kecamatan kemarin (20/1).

Dia mengatakan, longsor yang terjadi di daerahnya bukan menjadi yang pertama kali. Sudah beberapa kali longsor terjadi yang diakibatkan derasnya air dari Sungai Cisangkuy yang melewati wilayahnya dan berbeda-beda tempat. ’’Kita juga sudah beberapa kali medatangi BBWS, kepala desa setempat, juga sudah mendatangi BBWS atas persetujuan saya. Kita hanya bisa melaporkan karena kewenangan semua ada di BBWS. Kita sudah berupaya melakukan tindakan preventif yang disesuaikan degan kemampuan kita, frekuensinya dengan perangkat desa dengan seadanya kita menutupi. Dalam arti, kita sudah membuat pengamanan agar masyarakat juga berhati-hati,’’ ujarnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya juga berharap adanya tindakan dari BBWS sebagai pemegang kebijakan utama. ’’Karena sebagai pengelola sungai, jadi harus segera untuk bisa memperbaiki. Paling tidak membuat TPT TPT. Kalau secara lisan, kita sudah menyampaikan dulu kepada pihak Kabupaten Bandung, kemudian ada beberapa kali dari desa langsung mendatangi ke BBWS, tapi belum ada tanggapan dan belum tertangani,’’ terang dia.

Warga masyarakat yang juga sebagai perangkat Desa Sukasari juga mengeluhkankan hal yang sama. ’’Kami sudah mengusulkan ke PU Bina Marga Banjaran, PU Sedape Kabaupaten, malahan ke pihak BBWS sendiri sudah kami beritahu, tetapi belum ada tanggapan yang serius. Sudah lebih dari sebulan jalan ini longsor, dan keinginan masyarakat segera diperbaiki, cepat ditaanggulangi. Karena sekarang masih musim penghujan, yang kami takuti longsor semakin parah. Apalagi kalau ada mobil besar takut tambah amblas,’’ pungkasnya. (mg14/far/noe)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan