Rajai Eropa Dengan Bintang Lima

Di depan klub-klub unggulan itu, Valencia diakui bek mudanya Jose Luis Gaya bukanlah klub unggulan nomor satu dari pot 2. Masih ada Real, Atleti, FC Porto, Arsenal, Manchester United, Manchester City plus Bayer Leverkusen. ’’Yang penting, saya bisa memenuhi mimpi saya bermain di ajang sekelas Liga Champions,” ucapnya.

Sekarang, yang menjadi tugas lima bahtera Spanyol untuk menguasai Eropa tinggal bagaimana cara berpesta di San Siro, Milan, 28 Mei 2016 mendatang. Faktanya, dalam dua edisi beruntun, wakil Spanyol selalu menjadi pelaku pesta. Musim lalu Barca, dan dua musim lalu Real. Demikian juga di Europa League yang dua tahun beruntun jadi milik Sevilla.

Dari hasil playoff pertama kemarin, pesta di Swedbank Stadion, Malmo menjadi momen paling membahagiakan. Karena, tuan rumah Malmoe FF mampu kembali ke fase grup Liga Champions dalam dua edisi berturut-turut. Dengan perkasanya, pasukan Viking yang dipimpin Age Hereide membalikkan deficit satu gol.

Pada leg pertama di Hampden Park, Malmoe kalah tipis 2-3. Dan, kekalahan itu dibalas dengan sempurna oleh Markus Rosenberg dan hadiah gol bunuh diri Dedryck Boyata. Prestasi melenggang ke fase grup Liga Champions beruntun ini jadi yang terbaik bagi Malmoe.

Sebagai klub dengan koefisien terendah dibandingkan klub kontestan Liga Champions lainnya, Rosenberg berharap bisa berjumpa dengan mantan penyerang Malmoe, Zlatan Ibrahimovic. Ibra kini bermain di PSG yang berada di pot unggulan. Sedangkan Malmoe di pot buncit. ҒSelain itu, kami pasti akan kesulitan melawan Bayern, Real, dan juga Barca,Ғ ucapnya. (ren/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan