Pertiwi Apel Siaga Kawal TPS

BANDUNG – Upaya pemenangan Paslon No urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin muncul dari kalangan perempuan yang menamakan diri, Pertiwi: Perempuan Tangguh Pilih Jokowi-Amin. Bahkan, mereka bertekad untuk mengawal TPS demi menjaga suara agar tidak terjadi kecurangan.

Hal ini ditegaskan Pertiwi saat menggelar Apel Siaga dan Parade Budaya Nusantara di Sabuga, Bandung, Minggu (31/3).
Apel Siaga ini diramaikan anggota Pertiwi dari berbagai daerah di seluruh Indonesia dan Luar Negeri secara simbolis serta dihadiri sekurangnya 5.000 perwakilan anggota Pertiwi dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sumedang.

Apel Siaga ini menampilkan 200 artis Jaipongan Perempuan Tangguh Anggota Pertiwi Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, dan pagelaran budaya yang dibawakan oleh Yayasan Cipta Olah Persada (COP), organisasi kaum milenial.

Acara Apel Siaga Pertiwi ini juga diisi oleh orasi dari Christine Hakim serta pembekalan mengenal surat suara dan proses di dalam TPS oleh Daniel R Jenie.

Putri K. Wardani, Ketua Umum Pertiwi mengatakan, Apel Siaga Pertiwi dimaksudkan untuk mendeklarasikan program Pertiwi Grebek Desa serta menjaga dan mengawal suara di TPS.

Menurut dia, di wilayah Jawa Barat, anggota Pertiwi tersebar di 16 kabupaten/ kota. Secara nasional, lanjutnya, Pertiwi telah membangun cabangnya di hampir seluruh provinsi, termasuk berbagai kota di luar negeri.

”Bergabungnya mereka ke dalam Pertiwi didorong oleh kesadaran akan kebutuhan mereka pada program-program Jokowi yang telah sangat dirasakan manfaatnya serta membantu dalam mensejahterakan kehidupan mereka. Inilah yang menjadi alasan mengapa kemenangan Jokowi menjadi hal penting,” papar Putri.

”Tugas Perempuan Tangguh adalah melakukan pengawalan suara di TPS-TPS. Memastikan bahwa kecurangan tidak terjadi, dan menjadi saksi masyarakat untuk pemilihan umum yang jujur, adil dan berintegriras,” sambungnya.

Putri menambahkan, pengawalan suara di TPS oleh Pertiwi merupakan program nasional Pertiwi. Di mana seluruh anggota Pertiwi diwajibkan untuk mengawal suara di TPS-TPS sampai selesai ditandatangani petugas, difoto C1 Planonya dan di-upload ke berbagai situs Kawal Pemilu.

”Dengan demikian, perempuan-perempuan tangguh Pertiwi terlibat aktif sejak awal kampanye melalui blusukan, baksos, ngaliwet bareng, pelatihan dan melaksanakan kampanye damai sampai dengan menjadi relawan pada penghitungan hasil akhir pemilu 2019,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan