Ada yang istimewa pada ajang pencarian bakat America’s Got Talent (AGT) 2017. Dalam episode perdana yang tayang Selasa malam waktu setempat atau kemarin pagi WIB, salah seorang pesertanya adalah ilusionis Indonesia Demian Aditya.
Mengenakan setelan hitam, suami Sara Wijayanto itu tampak percaya diri berada di atas panggung. Di hadapannya duduk empat juri yang terdiri atas Howie Mandel, Simon Cowell, Mel B, dan Heidi Klum. ’’Apa yang akan kamu lakukan malam ini,’’ tanya Mandel.
Demian menjawab bakal melakukan hal berbahaya. Semakin berbahaya karena itu baru kali kedua dilakukannya. Mandel menegaskan bahwa yang dilakukan Demian itu penuh risiko. ’’Ya, dia bisa mati,’’ sahut Cowell pelan.
Namun, Demian tak gentar. Dia dengan tenang menjelaskan aksinya. ’’Tangan, kaki, dan leher saya digembok. Dalam waktu kurang dari dua menit saya harus bisa meloloskan diri sebelum kejatuhan pasir seberat 900 pounds (400 kg),’’ ujarnya.
Para juri dan penonton di studio tercekat. Mandel bertanya apakah Demian punya keluarga? Dia menjawab ada istrinya yang menonton di sisi panggung. ’’Sebetulnya mungkin dia tidak mau melihat saya karena terlalu takut,’’ ujar Demian.
Kamera menyorot Sara yang tampak panik. Dia ditenangkan model cantik Tyra Banks yang menjadi pembawa acara. Setelah Mandel mengatakan semoga berhasil, Demian memborgol sendiri dua tangannya. Dia juga meminta doa restu kepada juri dan penonton agar sukses melewati tantangan itu. ’’Cross fingers,’’ katanya.
Kemudian, dia tidur di sebuah kotak hitam yang di atasnya sudah disiapkan hamparan tebal pasir. Dibantu seorang pria, tangan Demian yang sudah diborgol dirapatkan, kemudian digembok. Begitu pun kaki dan lehernya. Digembok erat. Setelah pintu ditutup, secepat kilat Demian melepaskan dua tangannya dari borgol dan gembok. Pada menit kedua saat berusaha melepaskan ikatan di leher, tiba-tiba semua pasir tumpah. Sara menjerit ketakutan. Begitu pun penonton dan juri. ’’Apa ada masalah?’’ tanya Mandel berdiri mengecek situasi.
Masih terdengar suara riuh penonton, datang dua tim penyelamat berpakaian hitam dan mengenakan topi. Salah satunya memegang besi panjang untuk memecahkan kaca pada kotak hitam tempat Demian berbaring. Ketika berbalik, ternyata orang yang memecahkan kaca itu adalah Demian sendiri.
