JABAR EKSPRES – Rabu, 19 November 2025, masyarakat RW 09 Cipadung, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, mendapat kesempatan berharga melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh tim dosen Universitas Bhakti Kencana.
Dengan mengusung tema, “Dari Alam Untuk Masyarakat: Kreasi Produk Herbal Bernilai Ekonomi,” acara ini berhasil menarik antusiasme warga yang ingin memanfaatkan tanaman herbal menjadi produk bernilai tinggi.
Tim dosen yang terlibat terdiri dari apt. Kharina Septi Lestari, M.S.Farm; apt. Muhammad Reza Pahlevi, M.Farm; Dr. apt. Purwaniati, M.Si; Dr. apt. Widhya Aligita, M.Si; Dr. Aiyi Asnawi, M.Si; serta Kosasih, M.Pd.
Baca Juga:ITB Gelar INNOVIBES Vol. 4, Perkuat Ekosistem Inovasi Pangan dan Kesehatan NasionalBenarkan Ada Kenaikan UMP 2026? Ini Informasinya
Selain dosen, kegiatan ini juga melibatkan kontribusi aktif mahasiswa yaitu Yusrin dan Rahima, yang turut membantu dalam persiapan alat dan bahan, pendampingan praktik warga, serta dokumentasi kegiatan.
Keterlibatan mahasiswa menjadi wujud nyata pembelajaran kolaboratif antara akademisi dan masyarakat.
Para akademisi ini hadir untuk memberikan edukasi lengkap, mulai dari manfaat tanaman herbal hingga teknik produksi minuman granul yang praktis dan ekonomis.
Pada kegiatan yang berlangsung sepanjang hari tersebut, jahe dipilih sebagai fokus utama.
Selain mudah ditemukan dilingkungan warga, jahe memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan imunitas dan menjaga stamina tubuh sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.
Melalui konsep, “Dari Taman TOGA ke Cangkir Sehat”, dosen UBK mengajak warga RW 09 menyadari bahwa tanaman herbal yang tumbuh di pekarangan rumah dapat menjadi produk siap jual dengan nilai ekonomi yang menjanjikan.
Kegiatan diawali dengan pembukaan resmi oleh Ketua RW 09 Cipadung, yang menyampaikan apresiasi atas dukungan akademisi dari Universitas Bhakti Kencana.
Baca Juga:Ide Hadiah Hari Guru Paling Berkesan dan Bermanfaat, Murah tapi Tetap EleganSamsung Galaxy S26 Ultra Siap Meluncur Tahun Depan, Intip Bocoran Spesifikasinya
Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya pemanfaatan tanaman herbal di lingkungan sekitar serta harapan agar warga dapat mengembangkan keterampilan yang diperoleh menjadi peluang usaha.
Suasana pembukaan berlangsung hangat dan penuh semangat, menjadi energi awal bagi seluruh peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan hingga akhir.
Kegiatan diawali dengan pemaparan materi oleh Dr. apt. Purwaniati, M.Si, yang menjelaskan resep, teknik pengolahan, standar kebersihan, dan cara menjaga kualitas minuman herbal.