- Layanan garansi lambat
- Bengkel servis masih sedikit
- Suku cadang tidak merata
- Pengguna merasa tidak mendapat dukungan teknis yang memadai
Nama besar di dunia elektronik tidak otomatis menjamin kualitas di segmen motor listrik.
5. Alva – Tampak Premium, Tapi Pengalaman Pemakai Masih Belum Stabil
Alva hadir dengan desain futuristik dan harga yang lebih premium. Namun sebagian pengguna merasa kualitasnya belum sebanding dengan harganya.
Keluhan pengguna:
- After-sales kurang responsif
- Perbaikan membutuhkan waktu lama
- Beberapa komponen cepat mengalami masalah
- Biaya perbaikan dan spare part cukup tinggi
Tampilannya memang keren, tapi pengalaman harian tidak selalu memuaskan.
Baca Juga:Mudik Gratis Nataru 2025/2026 Sudah Dibuka? Ini Jadwal, Kuota, dan Syarat Lengkap dari KemenhubMudik Gratis Nataru 2025/2026 Dibuka? Cek Informasinya di Sini
Motor listrik tidak bisa dipilih berdasarkan merek terkenal saja. Kamu harus lebih teliti melihat:
- Reputasi after-sales
- Ketersediaan suku cadang
- Kualitas baterai
- Pengalaman pengguna nyata
- Kejelasan garansi dan jaringan bengkel
Lima merek di atas bukan berarti selalu buruk, tetapi memiliki jumlah keluhan paling banyak di Indonesia, sehingga perlu kamu pertimbangkan ulang sebelum membeli.
