JABAR EKSPRES – Tren sepeda motor listrik sepertinya mengalami peningkatan, banyak orang yang mulai melirik kendaraan yang diklaim ramah lingkungan ini.
Selain itu, sudah banyak juga pabrikan dengan berbagai mereka mengeluarkan produk sepeda motor listrik ini.
Di satu sisi membuat banyak pilihan, tapi di sisi lain tentunya membuat bingung bagi orang-orang yang hendak membeli sepeda motor listrik.
Baca Juga:Cara Mudah Ajukan KUR BRI 2025 Cuma Lewat HP yang Perlu Diketahui Pelaku UMKMRezeki Amplop DANA Kaget Siang Menjelang Sore di Selasa, 28 Oktober 2025, Tambahan Buat Uang Jajan
Akan tetapi, setidaknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membeli kendaraan molis ini.
Pertama dari sisi baterai, harus diperhatikan yang memiliki voltase tinggi atau setidaknya berkapasitas untuk jarak tempuh 40 hingga 60 km.
Lalu motor listrik brushless atau hub-motor dengan daya mencukupi (≥ 800-1000 W)dan fitur-tambahan seperti rem cakram, speedometer digital, lampu LED, mode berkendara (eco/normal/sport).
Juga dari sisi desain yang mumpuni untuk pengguna harian (beban maksimal, bobot ringan, kemudahan servis).
Tak ketinggalan soal harga yang sangat rendah dibanding skuter listrik standar (misalnya di kisaran Rp 5 juta hingga Rp 10-12 juta).
Berdasarkan kriteria tersebut, berikut beberapa model yang menonjol:
Exotic Sterrato
Harga sekitar Rp 6 jutaan dengan spesifikasi baterai 60 V / 20,2 Ah, daya motor 800 W, kecepatan maksimal 50 km/jam, jarak tempuh 55 km per isi penuh.
Fitur tambahan berupa 3 mode kecepatan (Eco, Normal, Sport), fitur keamanan seperti Alarm Alert, Lock Motor, Find Vehicle.
Baca Juga:Terbaru! Tabel Angsuran KUR BRI Super Mikro Oktober 2025, Bunga 3% dan Cicilan Super Duper RinganTabel Angsuran KUR Mandiri Terbaru Bulan Oktober 2025 Plafon Pinjaman Rp25 Juta, Cicilan Mulai 700 Ribu
Molis ini sangat murah untuk spesifikasi yang cukup layak di kota; cocok untuk pemakaian harian dalam kota dan jarak pendek.
Exotic Mizone
Harga molis ini juga berada di angka Rp6 jutaan dengan spesifikasi motor ~1000 W, kecepatan maksimal 75 km/jam, jarak tempuh 60 km per isi penuh.
Memiliki beberapa mode berkendara (Eco/Normal/Sport/Boost), bobot ringan (96 kg) dan beban maksimal 150 kg.
Performa kecepatan dan fitur lebih baik dibanding model ultra-entry; harga masih tergolong rendah dibanding skuter listrik “menengah”.
Greentech Aero
Harga sekitar Rp 8 jutaan untuk model subsidi dengan spesifikasi baterai 72 V / 32 Ah, daya motor 1000 W, kecepatan 70 km/jam, beban maksimal ~175 kg.
Dengan spesifikasi tersebut (72V baterai – relatif tinggi untuk kelas murah), cocok untuk jarak tempuh yang lebih panjang atau pengguna yang butuh “lebih dari rata-rata” tanpa keluar budget besar.
