JABAR EKSPRES – Jalur sementara khusus kendaraan roda dua (R2) di kawasan Batutulis, Kota Bogor, resmi dibuka lebih cepat dari jadwal semula. Awalnya direncanakan beroperasi pada Rabu (27/8/2025), jalur ini akhirnya mulai digunakan pada Selasa (26/8/2025) sore.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menyampaikan bahwa percepatan pembukaan jalur ini diambil setelah dilakukan uji coba lapangan. Berdasarkan hasil evaluasi, lintasan dinyatakan layak untuk digunakan oleh masyarakat.
“Setelah dilakukan uji coba tidak ada kendala berarti, kondisi jalanan sudah siap dilalui. Meskipun secara resminya baru dibuka Rabu dini hari, tapi setelah uji coba tadi, diputuskan hari Selasa sore sudah bisa digunakan oleh masyarakat,” ujar Dedie Rachim.
Baca Juga:Out of the Box! Persib Umumkan Kedatangan Federico Barba dan Thom Haye Lewat Siarang Langsung TVRI JabarMotivator Kaya Raya Asal Jambi Jadi Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Namun demikian, Dedie menegaskan bahwa jalur sementara ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua. Lebar jalan yang terbatas dan adanya beberapa titik penyempitan membuat jalur ini belum memungkinkan untuk dilintasi kendaraan roda empat.
“Untuk roda empat belum bisa melewati jalur ini, karena memang konstruksi dan lebarnya tidak memungkinkan. Jadi silakan warga memanfaatkan jalur ini khusus kendaraan roda dua,” jelasnya.
Dedie juga mengimbau para pengendara agar tetap berhati-hati saat melintas di jalur tersebut. Pasalnya, jalan memiliki lebar rata-rata hanya 2,5 meter, dan kondisi tanah di beberapa titik masih tergolong labil.
Di sisi lain, pekerjaan penguatan tebing dengan bronjong serta pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di sekitar area Istana Batutulis tetap terus berjalan, meski jalur sudah dibuka untuk umum.
“Pekerjaan penguatan tebing dengan bronjong dan pengerjaan TPT di area Istana Batutulis tetap berjalan. Semua dilakukan agar aspek keselamatan dapat benar-benar terpenuhi,” ucapnya.
Ia juga menginstruksikan jajaran dinas terkait seperti Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim), serta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan pemantauan rutin terhadap kondisi jalur.
Dengan dibukanya akses sementara ini, Pemkot Bogor berharap mobilitas warga, khususnya di wilayah Batutulis, dapat berjalan lebih lancar, sembari menantikan selesainya pembangunan infrastruktur permanen di kawasan tersebut.