Mangkrak 2 Tahun, Pembangunan Jalan Lingkar Padalarang-Cipatat Diambil Alih Pemprov Jabar

Mangkrak 2 Tahun, Pembangunan Jalan Lingkar Padalarang-Cipatat Diambil Alih Pemprov Jabar
Ilustrasi: petugas kepolisian tengah mengatur arus lalu lintas di Simpang Padalarang, Bandung Barat. Dok Jabar Ekspres/Suwitno
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Proyek jalan lingkar Padalarang-Cipatat sepanjang 7 kilometer dipastikan berlanjut setelah Pemprov Jawa Barat turun tangan membebaskan sisa lahan yang belum tuntas.

Diketahui, proyek jalan Lingkar Padalarang-Cipatat telah dimulai sejak tahun 2022 melintasi dua kecamatan yaitu Saguling dan Cipatat meliputi lima desa yakni, Cikande, Bojonghaleuang, Gunungmasigit, Citatah, dan Cipatat.

Proyek ini pun didanai melalui skema Corporate Social Responsibility atau CSR dari PT Belaputera Intiland, selaku pengembang Kota Baru Parahyangan, dengan nilai Rp100 miliar.

Baca Juga:Pembangunan Jalan Lingkar Padalarang–Cipatat Terhambat, Ternyata Ini Masalahnya! Respons Keluhan Warga, Bupati Bogor Janjikan Perbaikan Jalan Lingkar Pasar Cileungsi Bulan Depan

Rencananya jalan ini akan tembus dari kawasan perumahan elit Kota Baru Parahyangan ke daerah Cibogo, Desa Citatah sepanjang 7 kilometer. Meski demikian, pengerjaan infrastruktur ini mangkrak karena tersendat pembebasan lahan.

“Betul kita sudah teken MoU dengan pak gubernur terkait jalan lingkar Padalarang-Cipatat. Selain itu ada juga pembangunan ruas jalan dari Kota Baru Parahyangan ke Stasiun Kereta Cepat Padalarang. Dua jalan itu memang sudah digagas sejak dulu, namun progresnya terkendala lahan,” kata Sekda Bandung Barat Ade Zakir saat dikonfirmasi, Minggu (17/8/2025).

Menurutnya, dua proyek infrastruktur untuk mengatasi kemacetan Padalarang itu mandek karena Pemda Bandung Barat tak memiliki anggaran untuk membebaskan lahan.

Dengan adanya MoU antar Pemprov Jabar, KCIC, Kota Baru Parahyangan, serta Pemda Bandung Barat, dikayakan Ade, pembebasan lahan bakal didanai Pemprov Jabar.

“Sekarang pak Gubernur Dedi Mulyadi punya komitmen untuk membebaskan lahan yang jadi hambatan,” jelasnya.

Ade menerangkan total luas lahan yang bakal dibebeskan oleh Pemprov Jawa Barat untuk jalan lingkar Padalarang-Cipatat adalah 2 kilometer. Karena dari total panjang 7 kilometer, 5 kilometer telah dibebaskan pengembang Kota Baru Parahyangan.

“Jadi untuk di ruas jalan lingkar Padalarang-Cipatat ada sekitar 2 kilometer lagi lahan yang belum dibebaskan. Sedangkan 5 kilometer sisanya telah dibebaskan oleh pengembang Kota Baru Parahyangan. Dari KCIC juga sama, cuma detail luasnya saya belum tahu,” jelasnya.

Baca Juga:Penanganan Banjir di Kota Bandung Masih Berkutat Pada Pembebasan Lahan Aliran SungaiProyek Nasional Tol Cisumdawu Menyisakan Masalah Pembebasan Lahan, Warga Tuntut Keadilan!

Ade menjelaskan, pembebesan lahan jalan ini direncanakan akan dimulai pada akhir tahun 2025. Sehingga jika tak ada aral melintang, proyek fisiknya akan mulai dikerjakan awal tahun 2026.

Skema pengerjaan proyek ini seluruhnya dibiayai oleh pihak ketiga, sementara pemerintah hanya berkewajiban menyediakan lahan.

0 Komentar