JABAR EKSPRES – Sistem Penerimaan Murid Baru(SPMB) Tahun 2025 di Jawa Barat, telah kembali normal setelah sempat mengalami gangguan.
Antusiasme masyarakat terhadap proses pendaftaran ini sangat tinggi, terlihat dari jumlah peserta yang terus meningkat.
Pendaftaran SPMB ini bisa diakses melalui dua platform yakni laman spmb.jabarprov.go.id dan aplikasi Sapawarga.
Baca Juga:Mangkrak dan Makan Korban, Proyek Drainase Rancaekek Bikin Warga ResahOperasi Besar Liverpool, Incar Florian Wirtz dan Milos Kerkez Demi Era Baru Slot
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat, Adi Komar mengungkapkan, pengguna dua akses itu memang cukup tinggi, termasuk jumlah pendaftar yang telah masuk.
Tercatat hingga hari ketiga pelaksanaan SPMB atau Kamis, (12/6) pukul 12.00 WIB ada 217.859 calon peserta didik baru telah melakukan pendaftaran melalui laman spmb.jabarprov.go.id dan aplikasi Sapa Warga.
Jika diurai, pendaftar pada aplikasi Sapawarga sejak dibuka ada 1.080 pendaftar di hari pertama. Lalu meningkat menjadi 1.603 pendaftar pada hari kedua.
“Masyarakat memang cukup responsif. Kami imbau untuk tetap tenang dan tidak perlu panik. Waktu pendaftaran juga masih panjang,” cetusnya.
Saat ini sistem juga telah direcovery. Menurut Adi, gangguan teknis yang sempat terjadi di hari kedua merupakan kendala bersifat lokal, bukan sistemik, dan telah ditangani secara cepat oleh tim teknis. “Sekarang sudah aman,” jelasnya.
Gangguan server dalam SPMB itu setidaknya terjadi pada hari pertama dan kedua SPMB, seperti yang terjadi di SMAN 7 Kota Bandung.
Bahkan di hari kedua pelaksanaan, server error sejak pagi. “Tadi sejak buka pagi sekitar pukul 08.30 server bisa diakses sekitar 30 menit. Sampai sekarang masih eror,” ujar PPID SMAN 7, N. Kurnia saat dijumpai sebelum waktu istirahat siang, Rabu (11/6).
Baca Juga:Heboh! Dugaan Pungli SPMB di Kota Bandung, Per Kursi Dihargai Rp8 JutaCity Rogoh Kocek Rp1 T untuk Tijjani Reijnders
Kurnia melanjutkan, gangguan server itu juga terjadi saat hari pertama atau Selasa (10/6). “Kalau kemarin (Selasa.red), gangguan server terjadi selepas Dzuhur,” bebernya.(son)