Kabel Semrawut di Cimahi Mulai Ditertibkan, Target Tuntas 2026!

JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi mulai bergerak merapikan kabel-kabel udara yang menjuntai di sepanjang Jalan Amir Mahmud.

Penataan ini jadi langkah awal kerja sama Pemkot dengan perusahaan-perusahaan jaringan telekomunikasi yang tergabung dalam APJATEL.

Penataan kabel dilakukan secara bertahap, setiap hari Rabu, hingga semua kabel yang semrawut di sepanjang pinggiran jalan kota beres dirapikan.

“Ini adalah langkah awal. Nanti tahap berikutnya adalah dengan melaksanakan pembangunan atau menara bersama,” ujar Wakil Wali Kota Cimahi, Adithia Yudhistira, saat ditemui di lokasi, Senin (28/4/2025).

Adithia menjelaskan, saat ini kondisi di lapangan memang banyak tiang dan kabel listrik yang bertumpuk-tumpuk, membuat wajah kota terlihat semrawut.

“Nanti akan dibuat satu tiang saja, sehingga terlihat lebih rapi, tidak memakan banyak ruang, dan tidak kumuh,” lanjutnya.

BACA JUGA: Wow! Mesin Pirolisis di Cimahi Ubah Sampah Jadi BBM, Warga Bisa Dapat Kompensasi 

Fokus awal program ini adalah kawasan Gandawijaya, dengan target rampung dalam waktu setahun. Anggaran untuk proyek ducting ini diproyeksikan dialokasikan pada 2026.

“Perkiraan kasarnya, kebutuhan anggaran untuk ducting seluruh kabel yang ada di Kota Cimahi mencapai sekitar Rp2 miliar,” kata Adithia.

Ia berharap, gerakan awal ini bisa menarik minat investor untuk ikut berkontribusi dalam proyek besar ducting kabel se-Kota Cimahi.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi trigger, sehingga akhirnya ada investor yang tertarik untuk masuk dan membantu ducting di seluruh kota,” tambahnya.

Menurut Adithia, salah satu ciri kota maju adalah estetika tata kotanya. Sementara saat ini, banyaknya kabel-kabel provider yang bergelantungan justru membuat kesan kumuh meski koneksi internet di Cimahi sudah merata.

BACA JUGA: Kondisi Sampah Kian Darurat, Pegiat Lingkungan di Cimahi Dorong Pengolahan Plastik dan Organik di Hulu

“Kita tahu bahwa di Cimahi ini, Alhamdulillah, sudah tidak ada lagi daerah yang tidak terjangkau internet,” ungkapnya.

Adithia menyebutkan, penataan kabel ini akan dimulai dari jalan nasional, lalu berlanjut ke jalan provinsi, hingga ke jalan kota.

“Pola kerjasamanya dengan APJATEL seperti hari ini, dilakukan setiap hari Rabu,” tutupnya. (Mong)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan