Mayat Wanita Dibungkus Selimut dan Lakban Gegerkan Warga Kos di Ciamis

JABAR EKSPRES – Warga kos di Lingkungan Pabuaran, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat diguncang kejadian tragis setelah mayat seorang wanita ditemukan dalam kondisi mengenaskan, Kamis (17/4/2025) malam.

Jasad korban yang bersimbah darah itu terbungkus selimut, terlilit lakban, dan dibalut kantong plastik, memicu dugaan kuat tindak pembunuhan.

Kronologi penemuan bermula ketika seorang penghuni kos, Niar , mencium bau menyengat dari salah satu kamar saat pulang ke kosan sekitar waktu magrib.

Merasa curiga, ia melaporkan hal ini kepada pemilik kos yang berada di luar kota. Seorang rekan pemilik kos sempat memeriksa lokasi, namun enggan membuka kamar akibat bau tak sedap yang kian menusuk. Niar pun menghubungi petugas pemadam kebakaran, yang kemudian mengalihkan laporan ke kepolisian.

BACA JUGA: Hindari Tabrakan, Truk Bermuatan Kain Terguling di Ciamis

Setelah kamar didobrak paksa, polisi menemukan jasad perempuan dengan luka parah, tubuhnya terlilit lakban, terbungkus plastik, dan selimut, serta berlumuran darah yang hampir mengering. Kondisi jasad yang sudah membusuk menyulitkan identifikasi.

Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP Carsono, menyatakan tim Inafis telah bergerak cepat untuk mengolah TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD Ciamis.

“Korban dalam keadaan sangat mengenaskan, kami menduga kuat ini kasus pembunuhan. Saat ini jenazah telah dibawa ke RSUD Kota Banjar untuk autopsi guna mengungkap penyebab kematian dan identitasnya,” tegas AKP Carsono, Jumat (18/4/2025).

BACA JUGA: Pemprov Jabar Gelontorkan Rp34 Miliar untuk Foodcourt dan Area Parkir Alun Alun Ciamis

Penyelidikan mengungkap bahwa kamar kos tersebut sebelumnya dihuni seorang pria yang tinggal sendirian dan belum tercatat di data lingkungan setempat. Ketua RT setempat, Dani, mengaku tidak pernah berinteraksi dengan penghuni kamar tersebut.

“Dia baru satu bulan di sini dan tidak terdaftar secara resmi,” ujarnya.

Hingga kini, polisi masih mengumpulkan keterangan saksi, termasuk menelusuri rekam jejak korban dan dugaan pelaku. Garis polisi telah dipasang di lokasi, sementara warga sekitar diliputi kepanikan dan keingintahuan atas kasus mengerikan ini. (CEP)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan