JABAR EKSPRES – Seorang pria lanjut usia ditemukan tewas menggantung di Kampung Cipanas, Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kapolsek Cisarua Kompol Yogaswara melalui Kanit Lantas AKP Sopandi mengatakan pria berinisial II, berusia 71 tahun ditemukan pertama kali oleh tetangga, pada Rabu pukul 10.15 WIB.
“Warga melihat korban sudah tergantung di pohon alpukat setinggi sekitar tiga meter menggunakan tali berwarna biru,” ujar Sopandi saat dikonfirmasi, Kamis (17/4/2025).
Dijelaskan Sopandi, bahwa saksi kemudian memanggil warga lainnya, termasuk pemilik ladang di tempat kejadian.
Berdasarkan keterangan warga, korban diduga mengalami depresi karena kondisi anaknya yang merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
“Warga yang datang ke lokasi kemudian menurunkan korban atas persetujuan pihak keluarga dan membawa jenazah ke rumah duka,” katanya.
“Korban dikenal sebagai warga yang baik dan tidak memiliki masalah dengan lingkungan sekitar. Tetapi, korban sering mengeluh tentang kondisi anaknya yang ODGJ. Diduga beban batin inilah yang membuatnya tertekan,” bebernya.
Laporan itu kemudian diteruskan ke ketua RT dan ke Polsek Cisarua. Tim Inafis juga datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
Kendati demikian, lanjut Sopandi, keluarga korban tidak mengijinkan dilakukan otopsi maupun visum. Keluarga meminta langsung dilakukan pemakaman.
“Keluarga korban menyatakan bahwa mereka tidak menghendaki dilakukan otopsi ataupun visum, dan menginginkan pemakaman dilakukan sesuai syariat Islam. Kami pun menghormati keputusan tersebut dan membantu proses pengurusan jenazah,” katanya.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya dukungan psikologis dan sosial bagi para keluarga yang merawat anggota keluarga dengan gangguan kejiwaan. (Wit)