Tanya Soal Penataan PKL di Cicadas, Wartawan Kena Semprot Wali Kota Bandung: Diam!

JABAR EKSPRES – Jawaban diluar ekspektasi dilontarkan Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan saat ditanyai wartawan saat sesi doorstop terkait penataan PKL di wilayah Cicadas, Kota Kembang.

Berdasarkan rekaman yang diterima oleh Jabar Ekspres, salah seorang wartawan dari Inspira TV, Tri Widiyantie turut mempertanyakan apakah penataan PKL bakal menyasar wilayah Cicadas yang kini banyak diisi bangunan semi permanen di atas trotoar.

“Termasuk kawasan Cicadas pak yang memang selama ini…?” Kata Tri saat sesi doorstop, Senin (14/4).

Belum selesai pertanyaan dilontarkan, Farhan justru balik bertanya soal masalah apa yang terjadi di Cicadas kepada Tri. Farhan meminta Tri agar tidak selalu mempermasalahkan Kawasan Cicadas, Sebab, menurutnya masih banyak kawasan lain yang perlu disoroti.

BACA JUGA: Targetkan Trotoar Inklusif, Pemkot Bandung Bakal Tertibkan Bangunan Semi Permanen hingga PKL

“Cicadas ada apa dengan Cicadas? Jangan suka ributin Cicadas aja. Kamu kalau mau ngomong ributin, Astana Anyar, Panjunan, ya pokoknya semua. Itu kan itu kurang diceritakan juga. Jadi gini jangan menstigmasi Cicadas, ada wilayah lain yang lebih parah daripada Cicadas,” kata Farhan.

Tri bermaksud menjelaskan maksud dari pertanyaan yang dilontarkannya terkait PKL yang berdiri di sepanjang jalan Cicadas. Namun, jawaban yang dilontarkan Farhan cukup membuat Tri merasa terkejut. Pasalnya, Farhan justru menyuruh Tri untuk diam dan dianggap tidak mendengarkan penjelasannya.

“Kamu tidak mendengarkan penjelasan saya. Diam!,” ungkap Farhan.

Saat dikonfirmasi, Tri hanya bermaksud menanyakan kinerja Pemkot dalam penataan PKL yang sebelumnya ditargetkan selesai selama satu bulan. Apalagi kawasan Cicadas yang telah diisi bangunan permanen di atas trotoar.

“Intinya ga ekspek kalau jawaban dari Walikota gitu, padahal itu pertanyaan biasa terkait PKL karena sekalian nanya evaluasi kinerja pemkot yg katanya ada 1 bulan target pembenahan dan penataan PKL, termasuk yang dia bilang PKL di trotoar akan dibersihkan, karena pemkot malu banyak ternyata yang berjualan di plang lahan pemkot,” ungkap Tri saat dikonfirmasi di Bandung, Selasa (15/4/2025).

“Nah terus nanya PKL Cicadas gimana, jelas-jelas kan di trotoar fungsinya untuk pengguna jalan, apakah ada penataan, eh ternyata dijawab diluar ekspektasi dan nyuruh jangan komentar lagi. Ya lucu ada, tapi aneh juga ada. Memang ada apa sama Cicadas sampai sebegitu responsifnya pas ditanya,” tambahnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan