Belajar dari Ara si Bocah Viral, ini Tips Mendidik Anak agar Bijak Bicara dan Bijak di Medsos

JABAR EKSPRES – Kisah Ara, bocah viral berusia enam tahun, kembali ramai diperbincangkan di media sosial setelah komentarnya kepada wajah pekerja perempuan yang baru pulang dari pabrik menuai kritik tajam.

Dalam sebuah video, Ara menyebut istilah “hinyai” (bahasa Sunda) yang menggambarkan wajah kusam dan berminyak saat meminta pelembap kepada ibunya.

Baca juga : Hinyai Artinya Apa? Ucapan Arra yang Menuai Kritik Netizen

Ucapan ini sontak memicu reaksi netizen yang menilai kata-kata tersebut kurang pantas untuk diucapkan anak seusianya.

Kritik pun berlanjut ke orang tuanya, terutama sang ibu, Mega Vallentina, yang terlihat hanya tersenyum tanpa memberikan teguran atau edukasi kepada Ara tentang pilihan kata yang lebih sopan.

Dalam video yang beredar luas, Ara si bocah viral yang duduk di dalam mobil meminta pelembap kepada ibunya.

Ketika ditanya alasannya, Ara menjawab dengan polos bahwa ia tidak ingin wajahnya terlihat “hinyai” seperti para teteh-teteh yang baru pulang kerja di pabrik.

Ungkapan ini pun memancing komentar pedas dari warganet yang menilai bahwa seorang anak kecil tidak seharusnya memiliki pandangan seperti itu terhadap orang lain.

Sebelumnya, keluarga Ara juga sempat menjadi sorotan karena komentar polos Ara tentang orang yang tidak mengenakan hijab.

Dalam salah satu videonya, Ara mempertanyakan mengapa ada orang yang memilih tidak memakai hijab dan mengenakan pakaian terbuka.

Salah satu momen yang sempat viral adalah saat ia bertanya kepada presenter dan artis Sarah Sechan.

Selain itu, Ara juga sempat mengejutkan publik dengan pernyataannya soal jodoh.

Saat diundang dalam acara televisi yang dipandu Dewi Perssik, Ara mengungkapkan bahwa ia sudah mulai memikirkan tipe pasangan yang diinginkannya di masa depan.

Munculnya berbagai video kontroversial ini membuat warganet semakin mempertanyakan pola asuh orang tua Ara si bocah viral.

Banyak yang menilai bahwa orang tuanya terlalu longgar dalam membiarkan anaknya berbicara tanpa filter.

Namun, ada juga yang berpendapat bahwa anak-anak memang berbicara secara spontan dan seharusnya tidak dipermasalahkan berlebihan.

5 Tips Mendidik Anak agar Bijak dalam Berbicara

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan