JABAR EKSPRES – Jelang laga perdana Piala Asia U-20 2025 di China, Skuad Garuda matangkan taktik melawan Iran yang akan digelar pada Kamis (13/2) pukul 18.30 di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda, Shenzen.
“Hari ini kami mulai merancang game plan dan taktik melawan Iran. Pemain juga sudah beradaptasi dengan cepat terhadap suhu di sini. Selain itu, di sini makanan cocok untuk kami dan hotel juga oke. Sekarang tinggal bagaimana kita harus bisa mencapai nilai positif di laga pertama, karena laga pertama sangat penting bagi kita,” jelas pelatih timnas U-20 Indra Sjafri saat memimpin latihan perdana anak asuhnya di lapangan Shenzhen Youth Football Training Base, China, Senin (10/2) malam.
Pelatih berusia 62 tahun itu menjelaskan kondisi 23 pemainnya dalam keadaan fit.
BACA JUGA: Juventus Tertarik Datangkan Kapten Timnas Indonesia, Venezia Tawarkan Harga Tinggi
“Hari ini kita melakukan perdana di lapangan setelah kemarin melakukan latihan recovery di hotel. Semua pemain dalam keadaan sehat dan fit,” ucap Indra.
Sementara itu, Jens Ravena saat tiba di Shenzen tidak menemui kendala apa pun. Menurutnya, cuaca hingga makanan yang ada di kota tersebut sangat baik.
“Di sini cuaca bagi saya bagus, sama dengan di Belanda. Jadi untuk saya baik. Selain itu, makanan dan hotel bagus dan semuanya memberikan hal positif bagi kami,” kata Raven.
BACA JUGA: Shin Tae-yong Tak Ambil Pusing Soal Pemecatan dari Timnas Indonesia: Saya Pulang dengan Senyuman!
Di Piala Asia U-20 2025, Indonesia berada di Grup C bersama tim Uzbekistan, Iran dan Yaman. Setelah pertandingan pertama melawan Iran pada 13 Februari, Skuad Garuda akan menghadapi juara bertahan Uzbekistan pada 16 Februari.
Kemudian, pada 19 Februari timnas U-20 Indonesia akan menutup laga babak grup dengan melawan Yaman. Tiga pertandingan tim Garuda Nusantara ini dimainkan di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda Shenzen, China.
Laga ini juga ajang kualifikasi Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Tim-tim yang berhasil tembus semifinal Piala Asia U-20 berhak tampil di Chile.