Soal Wacana Larangan Study Tour, Bupati Bandung Siapkan Tempat Edukasi untuk Siswa

JABAR EKSPRES – Bupati Bandung Dadang Supriatna  menanggapi pernyataan Gubernur Jawa Barat Terpilih Dedi Mulyadi yang melarang sekolah-sekolah untuk mengadakan study tour.

Menurut Dadang, dirinya sangat mendukung langkah tersebut, dirinya pun akan membangun tempat edukasi yang dapat dimanfaatkan oleh siswa-siswa di Kabupaten Bandung.

“Kita akan bikin Taman Budaya apa namanya Giri Harja. Taman Giri Harja ini kita akan bikin. Ini kan spot-spot edukasinya cukup aja di lokalan,” ujarnya.

BACA JUGA: Cipta Kondisi, Satuan Narkoba Polresta Bandung Amankan Ribuan Botol Miras di Soreang

Selain itu, Dadang juga menekankan pentingnya memberi kesempatan kepada siswa untuk memilih tanpa ada tekanan.

“Kalau toh misalkan tidak tidak ikut pun, tidak usah ada sanksi nilainya jadi jelek. Biarkan saja secara personality-nya misalkan tidak ikut, artinya tidak ada sanksi,” lanjutnya.

Tidak hanya itu, Kang DS sapaan akrabnya mengatakan bahwa di Kabupaten Bandung masih memiliki banyak tempat wisata dan budaya yang dapat disajikan sebagai sarana Pendidikan yang lebih terjangkau.

BACA JUGA: Hampir Menyentuh 2,9 M pada 2024, Dishub Kabupaten Bandung Kejar Terus Capaian Retribusi Parkir

“Lebih baik manfaatkan yang lokal, karena di Kabupaten Bandung ini banyak tempat-tempat wisata, banyak tempat-tempat budaya, yang harus juga dipahami. Karena kita ada tiga muatan lokal kita itu ada pendidikan bahasa Sunda, ada pendidikan Pancasila, dan pendidikan mengaji menghafal Al-Qur’an,” katanya.

Kang DS juga mengatakan kondisi ekonomi masyarakat di Kabupaten Bandung masih terbilang rendah dengan rata-rata per kapita sekitar Rp11 juta per tahun.

“Ya, kalau saya melihat kondisi orang tua saat ini dengan punten contohnya di Kabupaten Bandung daya beli masyarakatnya ini kan baru Rp11.000.000 per kapita. Artinya masih dalam konteks kebutuhannya dasar. Nah, memang tidak semua anak orang tuanya ada yang kaya, menengah ke atas dan lainnya,” ujarnya saat ditemui di Soreang, Senin (10/2/2025).

BACA JUGA: Tingkatkan Mutu Pelayanan di RS, Dinkes Kabupaten Bandung Bersinergi dengan BPJS Kesehatan

Mengingat kondisi ekonomi yang masih terbatas, Dadang menyatakan sepakat dengan pernyataan Gubernur Jawa Barat yang menilai study tour terutama yang jauh tidak perlu dilakukan terlalu sering.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan