JABAR EKSPRES – Wajah Elis nampak sumringah, setelah mengantar suaminya yang menderita stroke ringan menjani pengobatan di rumah sakit Al-Ihsan. Pasalnya, selain kondisi suaminya yang lebih sehat dia pun tak pernah mengeluarkan biaya sepeser pun untuk pengobatan suaminya.
Keluarga Elis sendiri adalah peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen non Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Penyakit yang diderita suami Elis membutuhkan penanganan medis yang cepat dan tepat, baik dalam mencegah komplikasi maupun mencegah terjadinya stroke berulang.
Baca Juga:Menggunakan JKN Jadi Solusi Biaya Perawatan dan Pengobatan Bagi Lansia di Rumah SakitYayasan Jiva Svastha Nusantara Edukasi Masyarakat Terkait Pentingnya Mengkonsumsi Air Bersih
”Berkat dukungan Program JKN, penyakit berbahaya suami saya yang bisa menyerang pembuluh darah otak, dapat ditangani dengan baik,” ujarnya.
Penyakit stroke sendiri dapat mengganggu sirkulasi darah dan merusak bagian-bagian tertentu pada otak, serta berdampak pada fungsi tubuh lainnya.
”Suami saya harus menjalani pengobatan dan fisioterapi sebagai bagian dari rehabilitasi pasca-stroke. Saya selalu mendampingi suami saat pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al-Ihsan,” bebernya.
Elis mengaku dia selalu mendampingi suaminya untuk memastikan suaminya mendapat penanganan maksimal. ”Saya merasakan bagaimana perlunya memiliki jaminan kesehatan, terutama dalam menghadapi biaya perawatan yang tidak sedikit,” katanya.
Elis dengan tulus mengungkapkan betapa pentingnya memiliki jaminan kesehatan melalui Program JKN yang dijalankan oleh BPJS Kesehatan.
”Semenjak suami menderita stroke ringan, saya jadi sering berkunjung ke rumah sakit karena perlu pengobatan rutin sesuai dengan instruksi dokter,” ujarnya.
”Alhamdulillah, saya sangat bersyukur, berkat menjadi peserta JKN, suami saya dapat menjalani pengobatan rawat jalan yang optimal hingga penyembuhan tanpa khawatir akan biaya. Sampai saat ini, saya benar-benar terbantu karena saya tidak pernah dimintai biaya tambahan,” sambungnya dengan penuh rasa syukur.
Baca Juga:Hotel Liburan Keluarga di Lembang: Akomodasi Nyaman Dekat Objek Wisata PopulerTingkatkan Mutu Pelayanan di RS, Dinkes Kabupaten Bandung Bersinergi dengan BPJS Kesehatan
Bagi Elis, pengalaman berobat dengan menggunakan Program JKN sangat memuaskan. Sebagai peserta segmen mandiri yang sudah lama terdaftar, Ia merasa sangat terbantu dengan adanya fasilitas ini.
”Alhamdulillah pelayanan yang diterima di rumah sakit selalu baik dan tidak pernah ada perbedaan antara peserta umum dan peserta JKN,” jelasnya.
”Alhamdulillah, sejauh ini, saya tidak ada kesulitan sedikit pun,” tambahnya.