JABAR EKSPRES – Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bandung, Rukmana menyampaikan bahwa angka pengangguran di Kabupaten Bandung berhasil turun dari 6,52 menjadi 6,36 persen.
Meskipun di tengah kondisi perekonomian yang kurang bagus, menurutnya pihaknya terus berupaya untuk mengatasi hal tersebut.
“Angka pengangguran kita terus menurun, meskipun di tengah kondisi ekonomi yang tidak terlalu baik. Kami terus berupaya mengurangi angka pengangguran ini dengan berbagai program yang ada,” kata Rukmana saat menggelar Job Fair di Kecamatan Cimeunyan, Rabu (4/12).
BACA JUGA: Belum Dirasakan Efektifitasnya oleh Masyarakat, Ini Upaya Mengatasi Permasalahan Banjir di Gedebage
Ia menjelaskan bahwa Kabupaten Bandung memiliki jumlah penduduk sekitar 3,7 juta jiwa, dengan angkatan kerja sebanyak 1,8 juta jiwa.
Pada tahun 2022, jumlah pengangguran di Kabupaten Bandung tercatat sekitar 6,98 persen, yang berarti ada sekitar 150.000 hingga 160.000 orang yang belum mendapatkan pekerjaan.
Rukmana menambahkan bahwa pemerintah Kabupaten Bandung dan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Tenaga Kerja, terus melakukan upaya maksimal untuk menurunkan angka pengangguran.
BACA JUGA: Kalender 2025, Ini Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025
Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan kegiatan Job Fair, baik secara offline maupun online, yang memberikan kesempatan langsung bagi pencari kerja untuk bertemu dengan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
“Job Fair yang kami lakukan sekarang sudah mengadopsi sistem hybrid, di mana peserta tidak perlu lagi membawa lamaran fisik. Cukup dengan barcode yang bisa di-scan, pencari kerja bisa langsung mendaftar ke perusahaan yang mereka inginkan,” jelas Rukmana.
“Kami juga akan menyelenggarakan Job Fair secara online, sehingga masyarakat yang berada di daerah terpencil tidak perlu jauh-jauh datang. Cukup di desa, mereka bisa melihat lowongan pekerjaan dari berbagai perusahaan dan langsung mendaftar,” sambungnya.
BACA JUGA: Pelanggaran Pilkada, Bawaslu Bandung Barat Akui Kesulitan Panggil Saksi dan Terlapor
Menurutnya, pada kegiatan Job Fair kali ini, terdapat 5 perusahaan yang ikut berpartisipasi dengan membuka sekitar 150 lowongan pekerjaan.
Di antaranya, perusahaan seperti Eiger yang membuka kesempatan untuk 5 orang untuk bekerja di toko mereka, serta PT Anggana, perusahaan tekstil yang membutuhkan sekitar 29 pekerja.
