JABAR EKSPRES – Menghadapi pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 di Kota Cimahi, Puskesmas Cipageran menyiagakan tenaga kesehatan selama 24 jam.
Hal itu dilakuka sejak 26 hingga 30 November mendatang untuk mengantisipasi kondisi kesehatan para petugas TPS.
Kepala Puskesmas Cipageran, drg Irmawati Puspita Dewi, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan tim medis yang terdiri dari dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya.
“Kami buka 24 jam dengan SDM yang terdiri dari dokter, perawat, suster, dan tenaga kesehatan lainnya,” ujarnya melalui sambungan telepon oleh Jabar Ekspres Rabu (27/11/2024).
BACA JUGA: PKS Fokus Pantau Hasil Quick Count Pilkada Bandung Barat Secara Mandiri
Irma menjelaskan bahwa tenaga kesehatan di Puskesmas bekerja secara bergiliran untuk melayani keluhan dari petugas TPS.
“Kami hanya stand by di Puskesmas, tidak turun ke lapangan, tetapi terus berkoordinasi dengan petugas di TPS,” katanya.
Ia juga menegaskan, tidak ada petugas khusus yang ditugaskan ke lapangan, melainkan seluruh pegawai Puskesmas Cipageran yang terlibat dalam layanan ini.
“SDM yang kami gunakan berasal dari petugas Puskesmas yang ada,” tambahnya.
Meskipun tidak menyiapkan posko khusus di lapangan, Puskesmas tetap siaga di lokasi mereka karena jarak dengan TPS dinilai cukup dekat.
BACA JUGA: Jika Terpilih, Ilham Akbar Habibie Nyatakan Siap Emban Tanggung Jawab 50 Juta Masyarakat Jabar
“Petugas yang membutuhkan bantuan bisa langsung datang ke Puskesmas,” jelas Irma.
Di wilayah Cipageran terdapat 75 TPS. Keluhan yang paling sering diterima Puskesmas adalah kelelahan dan tekanan darah tinggi akibat telat makan.
Sampai pukul 12.00 WIB, Puskesmas sudah menerima satu petugas TPS dari TPS 47 Cipageran yang mengalami pusing karena tekanan darah tinggi.
“Alhamdulillah, setelah ditangani, ia sudah bisa kembali beraktivitas,” ungkap Irma.
BACA JUGA: Mengetahui Penyebab Alergi Makanan Menurut Dokter
Irma menegaskan kesiapan Puskesmas Cipageran dalam mendukung kelancaran Pilkada.
“Kami sudah siap dengan segala SDM dan tim kesehatan yang tersedia, mulai dari dokter hingga suster, serta obat-obatan,” tutupnya. (Mong)
