JABAR EKSPRES – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 sudah tinggal hitungan jam, banyak hal yang harus dipersiapkan demi suksesnya hajatan besar di setiap daerah tersebut. Ada beberapa ide unik untuk pembuatan dekorasi TPS dalam artikel ini.
Selain kebutuhan utama terkait logistik pemilu, ada beberapa hal unik yang juga dipersiapkan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Salah satu yang paling menarik perhatian adalah dekorasi TPS, yang dibuat sebagus mungkin untuk menarik minat masyarakat untuk mendatangi TPS melakukan pencoblosan.
Baca juga : 5 Ide Kreatif Dekorasi Unik untuk TPS Agar Menarik Minat Masyarakat
Ada beberapa ide unik dekorasi TPS yang unik dan kreatif yang pernah dilakukan pada Pemilu sebelumnya dan sepertinya akan tetap ada pada pelaksanaan Pilkada 2024 ini.
Banyak KPPS yang membuat TPS-nya memiliki konsep unik dan dituangkan dalam dekorasinya, misalnya yang terjadi di salah satu TPS di Depok, yang membuat konsep rumah adat minang kabau, atau di semarang yang membuat TPS seperti hajatan lengkap dengan gebyok pelaminan.
Ada yang menggunakan bahan daur ulang, barang bekas, hingga menyewa peralatan pesta, atau ada juga yang konsepnya dituangkan dalam pakaian petugasnya yang menggunakan dresscode khusus, seperti pemilihan warna khusus atau busana yang identik dengan budaya didaerahnya masing-masing.
Untuk para ketua KPPS yang belum memiliki ide untuk kosnep TPSnya, berikut ada 5 ide kreatif dekorasi TPS Unik yang bisa dipakai:
1. Penggunaan Barang bekas
Penggunaan aneka barang bekas yang didesain menjadi dekorasi juga cukup menarik. Misalnya kursi dari ecobrik, bilik suara dari aneka kardus yang diwarnai, atau botol plastik bekas minum atau yang lainnya.
2. Penggunaan Kain Batik
Untuk lebih meningkatkan kecintaan kita dengan budaya bangsa, dekorasi TPS bisa dengan menggunakan konsep batik.
Kain Batik bisa digunakan mulai dari penutup bilik suara, taplak untuk meja, hingga dresscode seragam petugas KPPS.
3. Penggunaan Konsep dekorasi Tradisional
Konsep dekorasi tradisional biasanya disesuaikan dengan budaya di masing-masing tempat. Misalnya di Jawa barat maka akan menggunakan konsep pakaian adat, hiasan-hiasan yang menonjolkan seni tradisional sunda. Atau budaya lain yang sesuai dengan lokasi TPS.