5. Penyaluran Bantuan Tertunda atau Dialihkan

Kadang-kadang, penyaluran bantuan ditunda karena kebijakan tertentu atau dialihkan ke periode berikutnya. Terkadang, keterlambatan ini disebabkan oleh verifikasi ulang penerima manfaat yang dilakukan oleh pemerintah.

Penuhi Syarat dan Kriteria ini

Agar bansos PKH dan BPNT dapat dicairkan, pastikan Anda memenuhi semua syarat dan mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Pastikan Terdaftar di DTKS

Cek apakah nama Anda sudah terdaftar di DTKS. Anda bisa mengunjungi kantor Dinas Sosial setempat atau menggunakan aplikasi Cek Bansos untuk melihat status terdaftar Anda. Jika belum terdaftar, Anda bisa melakukan pendaftaran melalui kantor kelurahan atau dinas sosial terdekat.

2. Cek Data Pribadi di DTKS

Pastikan bahwa data yang tercatat di DTKS sesuai dengan data di KTP dan KK. Jika ada perbedaan data, segera lakukan pembaruan melalui Dinas Sosial untuk menghindari kendala pada pencairan.

3. Penuhi Kriteria Program PKH dan BPNT

Untuk memastikan kelayakan, pastikan Anda memenuhi kriteria penerima bantuan. Misalnya, jika Anda mengajukan untuk program PKH, Anda harus termasuk dalam kategori seperti ibu hamil, anak sekolah, atau lansia. BPNT, di sisi lain, umumnya ditujukan untuk keluarga kurang mampu yang memerlukan bantuan pangan.

4. Periksa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)

Pastikan KKS Anda aktif dan terhubung dengan rekening yang benar di bank penyalur. KKS ini menjadi syarat penting untuk pencairan dana PKH dan BPNT. Jika kartu hilang atau rusak, segera lakukan penggantian di bank yang ditunjuk.

5. Gunakan Aplikasi Cek Bansos

Aplikasi Cek Bansos yang dikeluarkan oleh Kementerian Sosial memudahkan Anda untuk mengecek status bansos secara online. Masukkan data sesuai KTP dan KKS Anda untuk melihat apakah bansos telah dicairkan.