JABAR EKSPRES – Aplikasi Joinnoop kini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat, terutama para pengguna yang penasaran dengan cara kerjanya. Aplikasi ini menawarkan penghasilan yang menggiurkan melalui penyewaan produk power bank, namun apakah benar aman?.
Di aplikasi ini, pengguna diharuskan menyewa power bank dengan modal terkecil sebesar Rp190.000 untuk 30 hari. Menurut klaim aplikasi, penghasilan yang bisa diperoleh adalah 30,5% dalam 30 hari, yang berarti pengguna bisa mendapatkan Rp58.050 setelah menyelesaikan masa kontrak.
Perlu diingat, jika dibandingkan dengan investasi resmi seperti Obligasi Negara atau Surat Berharga Negara (SBN), keuntungan yang ditawarkan oleh aplikasi Joinnoop sangat tidak masuk akal. Investasi yang aman biasanya menawarkan return jauh di bawah angka ini, sehingga besar kemungkinan aplikasi ini mengandung unsur penipuan.
Baca juga : FGS Global Terindikasi SCAM! Apakah Masih Aman atau Sudah Sulit Cairkan Dana?
Ada beberapa tanda yang mengindikasikan bahwa aplikasi Joinnoop bisa jadi adalah penipuan atau scam:
- Imbal Hasil yang Terlalu Tinggi: Keuntungan 30,5% dalam 30 hari sangat tinggi dan tidak realistis dibandingkan dengan investasi yang diakui secara legal.
- Skema Ponzi Terselubung: Cara kerja aplikasi yang mirip dengan skema Ponzi, di mana pengguna awal masih dibayar untuk menarik lebih banyak investor baru, mengingatkan kita pada kasus penipuan lainnya.
- PT Noob Mitra Bersama: Meskipun aplikasi ini terdaftar sebagai PT, hal ini tidak menjamin keamanan investasi. Sebelumnya, aplikasi seperti Deed Plus yang juga berbentuk PT terbukti scam meskipun awalnya terlihat meyakinkan.
Pengguna dapat melakukan deposit melalui beberapa bank besar seperti BRI dan BCA, serta dompet digital seperti DANA. Setelah deposit, pengguna dapat menyewa power bank dan menerima keuntungan harian. Selain itu, aplikasi juga menawarkan “Noob Coin,” yang dapat diperoleh melalui check-in harian dan digunakan untuk potongan harga penyewaan power bank.
Namun, jangan tertipu dengan fitur ini. Pengalaman dari aplikasi sebelumnya seperti Vtube menunjukkan bahwa hanya karena aplikasi tersedia di Play Store dengan banyak pengguna dan rating tinggi, tidak menjamin keamanannya. Vtube sendiri memiliki lebih dari 10 juta pengguna sebelum akhirnya terbukti scam.